Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hot Sentimen Debat Presiden AS, Bursa Asia Ditutup di Zona Merah

Dilansir dari Bloomberg pada Rabu (30/9/2020), S&P/ASX 200 Australia menutup hari di zona merah setelah parkir di posisi 5.815,90 atau merosot 2,29 persen. Indeks Topix Jepang juga terpantau turun 1,97 persen di level 1.625,49.
Bursa Asia/ Bloomberg.
Bursa Asia/ Bloomberg.

Bisnis.com, JAKARTA – Mayoritas bursa Asia ditutup dengan melemah setelah rilis data manufaktur China dan debat pertama presiden Amerika Serikat antara petahana Donald Trump dan kandidat presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden yang berjalan sengit.

Dilansir dari Bloomberg pada Rabu (30/9/2020), S&P/ASX 200 Australia menutup hari di zona merah setelah parkir di posisi 5.815,90 atau merosot 2,29 persen. Indeks Topix Jepang juga terpantau turun 1,97 persen di level 1.625,49.

Sementara itu, indeks Shanghai Composite terkoreksi 0,05 persen pada level 3.222,71. Indeks Hang Seng Hong Kong terpantau naik 0,82 persen di level 23.467,15.

Kenaikan yang terjadi pada indeks Hong Kong ditopang oleh sinyal pemulihan ekonomi dari China dari rilis data ekonomi Negeri Panda tersebut. Hal ini juga ditopang oleh melonjaknya saham Evergrande Group.

“Rilis data dari China menunjukkan pemulihan yang terjadi pada Agustus lalu berlanjut setelah sempat terhenti pada Juli lalu,” ujar Patrick Bennett, Head of Macro Strategy for Asia di Canadian Imperial Bank of Commerce.

Sementara itu, koreksi saham salah satunya disebabkan oleh penyesuaian portofolio investasi oleh para pemilik modal pada hari terakhir kuartal III/2020. Hal ini dinilai dapat memperburuk keadaan pasar.

Perhatian investor juga tertuju pada debat presiden pertama antara Donald Trump dan Joe Biden pada hari ini. Setelah debat usai, nilai indeks berjangka S&P 500 langsung terkoreksi sekitar 1 persen.

“Debat ini menjadi bentuk konfirmasi untuk pelaku pasar bila Biden menang, Trump tidak akan menerimanya begitu saja,” ujar Chris Weston, Head of Research Pepperstone Group Ltd. di Melbourne.

Negosiasi antara pemerintahan Trump dan Demokrat di Kongres mencapai titik kritis minggu ini. Ketua DPR Nancy Pelosi dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin berbicara pada Selasa pagi selama 50 menit dan akan berbicara lagi pada Rabu.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper