Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Naik Turun, Investor Asing Incar Saham BCA dan Telkom

Indeks Harga Saham Gabungan terpantau naik turun pada perdagangan pekan kedua PSBB Jakarta.
Pekerja membersihkan dinding kantor Bank Central Asia (BCA) di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/6/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Pekerja membersihkan dinding kantor Bank Central Asia (BCA) di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (16/6/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan mengawali lajunya di perdagangan pertama pekan kedua penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dengan naik turun secara terbatas.

Dibuka di level 5.058,99, indeks langsung terpantau menguat 0,26 persen ke level 5.072,45. Sayang, kondisi tersebut tak bertahan lama. Lepas beberapa menit perdagangan indeks meluncur turun dan terkoreksi 0,18 persen ke level 5.050,27.

Saham PT Bank Cental Asia Tbk. (BBCA) dan PT Relekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. menjadi yang paling diburu investor. Pada sepuluh menit pertama perdagangan, net foreign buy keduanya tercatat masing-masing Rp6,3 miliar dan Rp802,3 juta.

Aksi beli asing ini membuat BBCA terpantau menghijau dengan pemguatan 1,07 persen, sedangkan TLKM berada di zona kuning alias tak beranjak dari tempatnya semula.

Sementara itu dua saham perbankan jumbo, PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menjadi sasaran jual asing dengan net foreign sell Rp4,5 miliar dan Rp2,5 miliar.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher sebelumnya memprediksi IHSG bakal melemah pada perdagangan Senin (21/9/2020). Menurutnya, secara teknikal stochastic bergerak menyempit mengindikasikan trend pelemahan akan terbatas.

Secara sentimen, dia menyebut pergerakan IHSG bakal dipengaruhi kekhawatiran investor akan semakin tingginya kasus Covid-19 dari dalam negeri. Namun, tren pergerakan bakal terbatas.

“Pergerakan akan cenderung terbatas dikarenakan minimnya sentimen pada awal pekan,” ujarnya dalam riset harian.

Dia memproyeksikan IHSG akan bergerak dengan level resistance pertama 5.079 dan resistance kedua 5.100. Sementara untuk support pertama di level 5.030 dan support kedua 5.002.

Artha Sekuritas juga merekomendasikan speculative buy untuk saham PT Medco Energy International Tbk. (MEDC), PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), dan PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper