Bisnis.com,JAKARTA — PT Kimia Farma Tbk. menyatakan kesiapan untuk melakukan produksi antivirus Avigan dengan kapasitas produksi yang mencukupi kebutuhan dalam negeri.
Sekretaris Perusahaan Kimia Farma Ganti Winarno mengatakan perseroan saat ini dalam tahap untuk persiapan produksi Avigan. Nantinya, produk itu akan didistribusikan sesuai dengan regulasi pemerintah.
“Kapasitas produksi kami mencukupi untuk memenuhi kebutuhan,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (16/9/2020).
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, kebutuhan Avigan di Indonesia selama ini masih dipenuhi melalui impor. Produk ini masuk sebagai jenis favipiravir.
Avigan pertama kali dipakai untuk menjadi obat dalam penanganan virus Ebola serta antisipasi flu burung. Kini, obat itu menjadi salah satu obat yang dijadikan sebagai terapi untuk penyembuhan bagi pasien Covid-19.
Kabar kesiapan Kimia Farma memproduksi Avigan turut melecut pergerakan saham perseroan di pasar modal. Berdasarkan pantauan Bisnis, laju produsen farmasi bersandi saham KAEF itu naik 40 poin atau 1,39 persen ke level Rp2.920 hingga Rabu (16/9/2020) pukul 10:00 WIB.
Baca Juga
Dalam sebulan terakhir, pergerakan KAEF tengah lesu dengan terkoreksi 12,84 persen. Akan tetapi, pergerakan sudah naik 133,60 persen secara year to date (ytd).