Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah hampir menyentuh level psikologis Rp15.000, tepatnya ke posisi Rp14.979 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (11/9/2020).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.979 per dolar AS, melemah 108 poin atau 0,73 persen dari posisi Rp14.871 pada Kamis (10/9/2020).
Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg hari ini, pergerakan nilai tukar rupiah di pasar spot juga melemah 0,6 persen atau 89 poin ke level Rp14.944 per dolar AS hingga pukul 10.10 WIB.
Adapun, nilai tukar rupiah memang dibuka terdepresiasi pada awal perdagangan yakni dengan pelemahan 55 poin atau 0,37 persen ke level Rp14.910 per dolar AS. Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak dalam kisaran level Rp14.900 – Rp14.944.
Pada perdagangan hari sebelumnya, Kamis (10/9/2020), pergerakan nilai tukar rupiah di pasar spot juga berakhir pada posisi melemah 56 poin atau 0,38 persen ke posisi Rp14.855.
Managing Director and Head of Equity Capital Market PT Samuel International Harry Su mengatakan PSBB akan memukul perekonomian nasional. Dia menyebut, Jakarta menyumbang sekitar 17,5 persen dari total PDB Indonesia sehingga penerapan PSBB total di ibukota akan berdampak besar.
“Penerapan kembali semi-lockdown di ibukota akan niscaya menjadi penghambat pertumbuhan ekonomi, saham dan rupiah,” tutur dia.
