Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan rebound hingga akhir perdagangan hari ini, Jumat (11/9/2020).
Setelah mengawali perdagangan di zona merah, IHSG mampu pulih dan berakhir dengan penguatan 2,56 persen atau 125,25 poin ke level 5.016,72, setelah bergerak dalam kisaran 4.754,80-5.016,72.
Adapun, pada perdagangan hari sebelumnya, Kamis (10/9/2020), IHSG ambruk hingga ditutup terkoreksi 5 persen atau 257,91 poin ke level 4.891,46.
Seluruh 10 indeks sektoral juga berakhir menghijau, dengan penguatan paling tinggi dialami oleh sektor infrastruktur dan tambang yang masing-masing menguat 3,69 persen dan 3,62 persen.
Penguatan kedua sektor tersebut disusul oleh sektor konsumer dan properti yang masing-masing menguat 3,26 persen dan 3,24 persen.
Di sisi lain, investor asing masih mencatat aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp2,12 triliun hingga akhir perdagangan hari ini.
Baca Juga
Tiga saham perbankan jumbo menempati posisi atas daftar saham yang paling banyak dilego asing. PT Bank Cental Asia Tbk. (BBCA) ada di posisi pertama dengan mencatatkan net foreign sell Rp1,1 triliun.
Mengekor BBCA, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) juga dilepas oleh banyak investor dengan total nilai Rp388,5 miliar dan saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan total nilai Rp170,1 miliar.
Namun, ketiga saham big caps tersebut masih mampu menuju zona hijau. BBCA ditutup menguat 1,64 persen, saham BBRI naik 2,2 persen, sedangkan BMRI menguat 1,86 persen.