Bisnis.com, JAKARTA — PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. membukukan pendapatan Rp5,34 triliun sepanjang enam bulan pertama 2020. Di sisi lain, rugi yang diderita perseroan berkurang drastis.
Berdasarkan publikasi laporan keuangan perseroan, Rabu (12/8/2020), pendapatan yang diraih Emtek sepanjang paruh pertama tahun ini turun 1,02 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp5,40 triliun.
Segmen bisnis solusi menjadi kontributor terbesar untuk pendapatan emiten bersandi EMTK ini yakni sebesar Rp2,73 triliun atau 51 persen dari total pendapatan. Pendapatan dari segmen ini tumbuh 22,70 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Di sisi lain, pendapatan dari segmen media turun. Pendapatan dari iklan yang diraup Emtek mencapai Rp2,18 triliun atau turun 18,87 persen.
Di saat yang sama, perseroan berhasil mempertahankan pengeluaran untuk beban usaha yang hanya naik 0,46 persen, dari yang semula Rp3,94 triliun menjadi Rp3,92 triliun
Alhasil, dari sisi bottom line, perseroan berhasil menekan kerugiannya tahun lalu. Per akhir semester I/2020 perseroan mencatat rugi tahun berjalan sebesar Rp210 miliar sedangkan pada semester I/2020 rugi perseroan mencapai Rp954 miliar.
Kemudian dari pos kewajiban, liabilitas EMTK terpantau naik 17,38 persen secara yoy menjadi Rp6,19 triliun, terdiri atas liabilitas jangka pendek Rp2,68 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp2,58 triliun.
Baca Juga
Sementara dari sisi aset, pemegang saham mayoritas PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) ini mencatat penurunan aset 1,16 persen, dari yang semula Rp17,54 triliun menjadi Rp17,33 triliun.
Saham EMTK ditutup di level 5.475, naik 475 poin atau 9,50 persen. Dalam tiga hari terakhir, saham EMTK mencatat kenaikan beruntun. Secara kumulatif dalam sebulan terakhir saham EMTK naik 21,67 persen.