Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pendapatan Emtek (EMTK) Turun Tipis, Rugi Berkurang Drastis

Pendapatan Emtek turun 1,02 persen menjadi Rp5,34 triliun pada semester I/2020. Sementara itu, kerugian berkurang dari Rp954 miliar menjadi Rp210 miliar.
Wakil Direktur Utama PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) Sutanto Hartono (kanan), didampingi Direktur Sutiana Ali memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan di  di Jakarta, Senin (25/6/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Wakil Direktur Utama PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) Sutanto Hartono (kanan), didampingi Direktur Sutiana Ali memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan di di Jakarta, Senin (25/6/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. membukukan pendapatan Rp5,34 triliun sepanjang enam bulan pertama 2020. Di sisi lain, rugi yang diderita perseroan berkurang drastis.

Berdasarkan publikasi laporan keuangan perseroan, Rabu (12/8/2020), pendapatan yang diraih Emtek sepanjang paruh pertama tahun ini turun 1,02 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp5,40 triliun.

Segmen bisnis solusi menjadi kontributor terbesar untuk pendapatan emiten bersandi EMTK ini yakni sebesar Rp2,73 triliun atau 51 persen dari total pendapatan. Pendapatan dari segmen ini tumbuh 22,70 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Di sisi lain, pendapatan dari segmen media turun. Pendapatan dari iklan yang diraup Emtek mencapai Rp2,18 triliun atau turun 18,87 persen.

Di saat yang sama, perseroan berhasil mempertahankan pengeluaran untuk beban usaha yang hanya naik 0,46 persen, dari yang semula Rp3,94 triliun menjadi Rp3,92 triliun

Alhasil, dari sisi bottom line, perseroan berhasil menekan kerugiannya tahun lalu. Per akhir semester I/2020 perseroan mencatat rugi tahun berjalan sebesar Rp210 miliar sedangkan pada semester I/2020 rugi perseroan mencapai Rp954 miliar.

Kemudian dari pos kewajiban, liabilitas EMTK terpantau naik 17,38 persen secara yoy menjadi Rp6,19 triliun, terdiri atas liabilitas jangka pendek Rp2,68 triliun dan liabilitas jangka panjang Rp2,58 triliun.

Sementara dari sisi aset, pemegang saham mayoritas PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) ini mencatat penurunan aset 1,16 persen, dari yang semula Rp17,54 triliun menjadi Rp17,33 triliun.

Saham EMTK ditutup di level 5.475, naik 475 poin atau 9,50 persen. Dalam tiga hari terakhir, saham EMTK mencatat kenaikan beruntun. Secara kumulatif dalam sebulan terakhir saham EMTK naik 21,67 persen.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper