Bisnis.com, JAKARTA – Emiten barang konsumer PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) menargetkan pertumbuhan penjualan bersih konsolidasi sebesar pada rentang satu digit sepanjang 2020.
Dikutip dari laporan tahunan perseroan di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (12/5/2020), perseroan memproyeksikan pertumbuhan tersebut mempertimbangkan harga komoditas seperti minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dan gandum. Proyeksi kenaikan penjualan tersebut diharapkan juga akan meningkatkan laba usaha perseroan.
Dalam laporannya, Presiden Direktur dan CEO Anthoni Salim menyatakan di tengah proyeksi perlambatan ekonomi negara maju, pertumbuhan ekonomi dunia diperkirakan akan didukung oleh negara-negara berkembang.
“Sedangkan untuk Indonesia sendiri, profil demografi dan prospek makro ekonomi Indonesia akan terus memberikan peluang pertumbuhan bagi Indofood di masa mendatang,” tulisnya dikutip dari laporan tahunan.
Strategi yang kemudian dilakukan oleh perseroan pada tahun ini adalah dengan terus memperkuat model bisnis Indofood yang terintegrasi secara vertikal. Di samping itu, emiten bersandi saham INDF juga akan memanfaatkan pencapaian selama dua dekade terakhir,guna meraih peluang pertumbuhan di pasar dalam negeri maupun ekspor.
“Kami akan fokus dalam memperkuat daya saing dengan membangun dan mempertahankan brand equity yang kuat serta memastikan inovasi produk yang berkelanjutan,” sambungnya.
Baca Juga
Perseroan merencanakan akan mengembangkan jaringan distribusi melalui perluasan dan pendalaman penetrasi serta melakukan investasi dalam peningkatan produktivitas dan efisiensi yang berkelanjutan.
Upaya yang akan dijalankan juga meliputi diversifikasi sumber bahan baku serta pengawasan dan pengendalian secara cermat bagi inisiatif yang dilakukan perseroan.
Secara umum, Induk dari PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) tersebut juga menyatakan pihaknya tetap memandang positif perekonomian Indonesia yang dapat mendukung perseroan dalam melanjutkan momentum pertumbuhan Indofood pada tahun 2020.
Indofood pun mengungkapkan pihaknya akan memantau dengan baik perkembangan global maupun di dalam negeri secara cermat, dan mengambil tindakan yang tepat guna memitigasi risiko yang timbul.