Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Naik Turun di Awal Dagang, Bursa Asia Kokoh

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pergerakan IHSG berbalik naik 0,17 persen atau 7,71 poin ke level 4.616,5 pada pukul 09.24 WIB dari level penutupan sebelumnya.
Pengunjung menggunakan smarphone didekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di Jakarta, Rabu (22/4/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan smarphone didekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di Jakarta, Rabu (22/4/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif antara zona hijau dan merah pada awal perdagangan hari ini, Jumat (8/5/2020).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pergerakan IHSG berbalik naik 0,17 persen atau 7,71 poin ke level 4.616,5 pada pukul 09.24 WIB dari level penutupan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (7/5/2020), IHSG ditutup di level 4.608,79 dengan pelemahan 0,46 persen atau 21,34 poin.

Sebelum berbalik ke zona hijau, indeks sempat memperpanjang koreksinya dengan dibuka turun tipis 0,11 persen atau 4,90 poin ke level 4.603,89 pada Jumat (8/5). Sepanjang perdagangan pagi ini, indeks bergerak fluktuatif dalam kisaran 4.596,99 – 4.630,59.

Sebanyak 8 dari 10 sektor dalam IHSG bergerak positif, dipimpin industri dasar (+0,72 persen) dan aneka industri (+0,67 persen). Adapun sektor finansial dan perdagangan masing-masing turun 0,34 persen dan 0,29 persen.

Indeks saham lainnya di Asia mayoritas ikut bergerak positif, antara lain indeks Nikkei 225 Jepang (+1,25 persen), Kospi Korea Selatan (+1,20 persen), dan S&P ASX/200 Australia (+0,59 persen).

Di China, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 masing-masing menguat 0,60 persen dan 0,71 persen. Adapun indeks Hang Seng Hong Kong menanjak 0,66 persen.

“Meski penurunan aktivitas perekonomian tampak historis, begitu pula dengan respons kebijakan global untuk meredam dampak dan mendukung pemulihan,” tulis ahli strategi JPMorgan Chase & Co.

“Kami memperkirakan aset-aset berisiko akan terus pulih saat banyak ekonomi dibuka kembali, meskipun laju kenaikan kemungkinan akan melambat,” terangnya, dikutip dari Bloomberg.

Tim riset Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi IHSG akan menguat pada perdagangan hari ini mengikuti pergerakan bursa regional.

Pada perdagangan Kamis (7/5/2020), indeks S&P 500 naik tajam 1,15 persen ke level 2.881,19, Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 0,89 persen ke level 23.875,89, dan indeks Nasdaq Composite ditutup menanjak 1,41 persen atau 125,27 poin ke level 8.979,66.

Pergerakan positif pasar saham AS telah mengembalikan return year-to-date Nasdaq positif +0,08 persen.

Rilis data initial jobless claims AS yang dirilis Kamis tercatat sejumlah 3,17 juta orang, turun dari 3,85 juta orang pada pekan sebelumnya meskipun masih berada di atas konsensus.

“Hingga kini tenaga kerja AS telah terdapat 33,5 juta pendaftaran akan unemployment benefits, selama 7 pekan sejak aksi pengetatan kegiatan untuk mencegah pandemic COVID-19,” tulis Samuel Sekuritas dalam publikasi riset hariannya.

“IHSG berpeluang kembali menguat pada hari ini mengikuti pergerakan bursa regional,” paparnya.

Pasar selanjutnya menantikan rilis data payroll AS untuk April pada Jumat (8/5/2020) waktu setempat yang diperkirakan akan menunjukkan hasil mengecewakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper