1. Harga Emas 24 Karat Antam Hari Ini, 26 Maret 2020
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) pada hari ini, Kamis (26/3/2020) masih berada di jalur kenaikan, semakin mendekati Rp1 juta per gram.
Berdasarkan informasi Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga emas Antam untuk cetakan 1 gram dibanderol harga Rp924.000 per gram, naik Rp5.000 per gram dari perdagangan sebelumnya di level Rp919.000 per gram.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, 26 Maret 2020
Nilai tukar rupiah masih bertahan di zona hijau hingga sesi pertama perdagangan Kamis (26/3/2020). Rupiah menguat seiring dengan koreksi dolar AS yang dipicu keputusan Negeri Paman Sam untuk menggelontorkan stimulus jumbo.
Berdasarkan data Bloomberg, rupiah parkir di level Rp16.278 per dolar AS, menguat 1,35 persen atau 223 poin. Penguatan itu menjadikan rupiah sebagai mata uang dengan kinerja terbaik di Asia, mengalahkan rupee yang menguat 0,97 persen dan ringgit yang terapresiasi 0,47 persen.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. Harga Emas Hari Ini, 26 Maret 2020
Emas berhasil kembali ke level US$1.600 per troy ounce setelah The Fed secara mendadak mengumumkan stimulus untuk melindungi ekonomi AS dari paparan penyebaran virus corona atau COVID-19 sehingga mendorong dolar AS melemah.
Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Kamis (26/3/2020) pukul 5.05 WIB, harga emas berjangka untuk kontrak Juni 2020 di bursa Comex terkoreksi 1,74 persen ke level US$1.634,3 per troy ounce. Sementara itu, harga emas di pasar spot bergerak di level US$1.610 per troy ounce, turun 0,37 persen.
Baca berita selengkapnya di sini.
4. Harga Emas Batangan di Pegadaian Hari Ini, 26 Maret 2020
Harga emas batangan di Pegadaian hari ini, Kamis (26/3/2020) mengalami peningkatan dibandingkan perdagangan hari sebelumnya.
Harga emas cetakan Antam ukuran 0,5 gram dipatok Rp497.000. Sementara itu, emas cetakan UBS juga naik menjadi Rp501.000
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Tambang Ditutup, Investor Kesulitan Cari Emas
Para investor kesulitan mencari emas sebagai aset safe haven untuk berinvestasi karena terganggunya suplai logam mulia tersebut akibat pandemi virus Corona.
Dilansir dari Bloomberg pada Kamis (26/3/2020), negara-negara yang memiliki industri pemurnian emas seperti Swiss harus menghentikan industri pengolahan emas karena arus barang yang terhenti.
Baca berita selengkapnya di sini.