Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp16.486 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (24/3/2020).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp16.486 per dolar AS, menguat 122 poin atau 0,74 persen dari posisi Rp16.608 pada Senin (23/3/2020).
Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 91 poin atau 0,55 persen ke level Rp16.383 pada pukul 10.06 WIB.
Sebelumnya, nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka rebound dengan penguatan 70 poin atau 0,42 persen ke level Rp16.505 per dolar AS.
Pada perdagangan Senin (23/3/2020) rupiah ditutup di level Rp16.575 per dolar AS, melemah 3,85 persen atau 615 poin. Penurunan rupiah menjadi yang terlemah di antara mata uang Asia lainnya.
Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa saat ini rupiah sangat berpotensi untuk anjlok hingga ke level Rp17.000 per dolar AS mengikuti perkembangan penyebaran virus corona atau COVID-19 yang dalam waktu dekat tampak belum akan mereda.
Baca Juga
“Untuk perdagangan Selasa (24/3/2020), rupiah kemungkinan bergerak di kisaran Rp16.520 per dolar AS hingga Rp16.900 per dolar AS,” papar Ibrahim.
Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan mata uang dolar Amerika Serikat melemah 0,799 poin atau 0,78 persen ke level 101,688 pada pukul 10.05 WIB, setelah pada perdagangan Senin (23/3) ditutup di posisi 102,487.
Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah) | |
---|---|
Tanggal | Kurs |
24 Maret | Rp16.486 |
23 Maret | Rp16.550 |
20 Maret | Rp16.273 |
19 Maret | Rp15.715 |
18 Maret | Rp15.223 |
Sumber: Bank Indonesia