Bisnis.com, JAKARTA - Semua rumah sakit milik BUMN siap untuk melayani masyarakat yang terdampak virus corona. Sejauh ini rumah sakit yang berada di bawah naungan BUMN tercatat sebanyak 65 RS dan telah dilengkapi fasilitas memadai untuk menghadapi serangan Corona Virus Disease-19 (Covid-19).
Salah satu rumah sakit BUMN itu adalah RS Pertamina Jaya (RSPJ) di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, RSPJ merupakan salah satu rumah sakit BUMN di bawah grup IHC (Indonesia Healthcare Corporation) yang siap siaga menghadapi serangan virus corona.
Menteri BUMN Erick Thohir baru-baru ini telah meninjau secara langsung kesiapan RSPJ menghadapi virus corona. Erick didampingi Direktur SDM Pertamina Koeshartanto, Direksi Pertamedika IHC dan jajaran manajemen RSPJ melihat secara langsung fasilitas RSPJ.
RSPJ merupakan salah satu RS Pertamina yang berdiri sejak 1972. Pelayanan kesehatannya cukup komprehensif, tidak hanya pengobatan yang bersifat kuratif dan rehabilitatif tetapi juga aktif dan konsisten melakukan upaya preventif dan promotif, mengajak serta mengedukasi masyarakat.
Erick menyampaikan keyakinannya bahwa RS BUMN siap membantu pemerintah dalam penanganan virus corona. “Total RS BUMN ada 65 Rumah Sakit, dengan ruang perawatan khusus sebanyak 155 tempat tidur dan 66 ruang observasi atau safe house. Jadi total 221 kapasitas yang dapat ditampung oleh RS BUMN,” paparnya.
Menurut Koeshartanto, Pertamina siap mendukung upaya pemerintah dalam penanganan kasus Covid-19 melalui jaringan bisnis yang dimilikinya. Salah satunya melalui RS milik Pertamina yang dikelola oleh anak usaha, Pertamedika.
Direktur Utama Pertamedika IHC, Dr.dr.Fathema Djan Rachmat, SpB, SpBTKV (K), MPH. menambahkan IHC menyiapkan seluruh lini pelayanan RSPJ dan seluruh RS milik BUMN baik infrastruktur maupun sumber daya manusianya agar terlatih memberi pelayanan medis optimal.
Layanan diberikan kepada orang yang masih dalam tahap pemantauan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP) yang memerlukan tindakankhusus di ruang bertekanan negatif di rumah sakit.
“Sesuai arahan Menteri BUMN, bahwa BUMN yang memiliki layanan RS agar menyediakan ruang perawatan khusus isolasi selama kasus Covid-19 masih terjadi di Indonesia,” pungkasnya.
IHC juga secara konsisten mengedukasi masyarakat luas dengan berbagai informasi seputar Covid-19 dan upaya pencegahan penyebarannya untuk menumbuhkan kesadaran agar masyarakat tetap waspada dan berpikir rasional dan tidak panik menghadapi virus corona.