Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BEI Setop Perdagangan Lebih Awal, Investor Asing Net Sell Rp256,57 Miliar

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai sekitar Rp256,57 miliar pada perdagangan hari ini.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (2/3/2020)./ ANTARA - Galih Pradipta
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (2/3/2020)./ ANTARA - Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing mencatat aksi jual saham bersih pada perdagangan hari ini, Kamis (12/3/2020), di saat Bursa Efek Indonesia menghentikan perdagangan saham lebih awal.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai sekitar Rp256,57 miliar pada perdagangan hari ini.

Aksi beli oleh investor asing tercatat mencapai 1,02 miliar lembar saham senilai Rp2,49 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 1,06 miliar lembar saham senilai Rp2,75 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp5,97 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 5,08 miliar lembar saham.

Perdagangan bursa saham hari ini diwarnai dengan penyetopan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia pada pukul 15.33 WIB. Saat itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) terkoreksi 5,01 persen ke level 4.895,748.

Dalam siaran resmi, Sekretaris Bursa Efek Indonesia (BEI) Yulianto Aji Sadono mengatakan bahwa pada hari ini, Kamis, 12 Maret 2020 telah terjadi pembekuan sementara perdagangan (trading halt) pada sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada pukul 15.33 waktu JATS.

Hal itu dipicu penurunan IHSG mencapai 5,01 persen. Pembekuan perdagangan dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tanggal 10 Maret 2020 perihal Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat.

Sebanyak 8 dari 9 sektor berakhir di wilayah negatif hari ini, dengan sektor properti mencatat pelemahan terbesar hingga 3,59 persen, disusul sektor infrastruktur yang melemah 3,19 persen. Di sisi lain, sektor barang konsumsi menguat 1,25 persen.

Dari 684 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia, 78 saham menguat, 350 saham melemah, dan 256 saham stagnan.

 

Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing
TanggalTotalKeterangan

12 Maret

Rp256,57 miliar

Net sell

11 Maret

Rp171,81 miliar

Net buy

10 Maret

Rp867,48 miliar

Net sell

9 Maret

Rp218,01 miliar

Net buy

6 Maret

Rp1,31 triliun

Net sell

5 Maret

Rp144,82 miliar

Net buy

4 Maret

Rp61,79 miliar

Net sell

3 Maret

Rp241,3 miliar

Net sell

2 Maret

Rp291,23 miliar

Net sell

28 Februari

Rp17,21 miliar

Net sell

Sumber: BEI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper