Bisnis.com, JAKARTA - PT Indo Premier Sekuritas akan menggenjot sisi ritel guna meningkatkan volume transaksi saham yang tengah melemah.
Head of Marketing & Retail PT Indo Premier Sekuritas Paramita Sari mengatakan upaya ini dilakukan guna meningkatkan penerimaan dari sektor transaksi saham investor ritel. Perseroan menilai potensi pendapatan dari investor ritel cukup tinggi.
Ia menuturkan, pihaknya akan berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas nasabah ritel yang ada pada perseroan. Salah satu program yang akan dilakukan adalah kegiatan aktivasi bersama nasabah.
Baca Juga
“Edukasi terkait investasi juga akan kami perbanyak guna meningkatkan kepercayaan dan keyakinan investor untuk bertransaksi melalui Indo Premier,” ungkapnya saat dihubungi pada pekan ini di Jakarta.
Terkait pelemahan volume transaksi saham, ia mengakui hal tersebut juga terjadi pada pihaknya selama dua bulan pertama tahun 2020. Kendati demikian, perusahaan tetap optimistis dapat menyamai perolehan pada bulan yang sama tahun lalu sebesar Rp10,3 triliun.
“Kami masih optimistis pasar saham dapat recover yang akan berdampak positif pada volume transaksi saham. Apabila sentimen dari luar dapat ditangani dengan baik dan kasus-kasus dari dalam negeri cepat usai, kepercayaan investor untuk kembali ke pasar saham akan timbul,” imbuhnya.
