Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PGAS Terimbas Sentimen Harga Gas Industri

Bloomberg mencatat hingga sesi I perdagangan Senin (10/2/2020), saham PGAS terkoreksi 15 poin atau 0,97 persen pada level Rp1.525 per saham.
Petugas PT Gagas Energi Indonesia, anak perusahaan PT PGN Tbk, memeriksa instalasi Gaslink salah satu hotel yang menjadi pelanggan komersial di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (14/3/2019)./ANTARA-M N Kanwa
Petugas PT Gagas Energi Indonesia, anak perusahaan PT PGN Tbk, memeriksa instalasi Gaslink salah satu hotel yang menjadi pelanggan komersial di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (14/3/2019)./ANTARA-M N Kanwa

Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. terimbas sentimen harga gas industri yang direncanakan pada kisaran US$6 MMbtu.

Direktur Keuangan Perusahaan Gas Negara Arie Nobeta Kaban menjelaskan bahwa sentimen penurunan harga gas industri menjadi penyebab turunnya harga saham bersandi PGAS itu.

"Kami analisa apa penyebab saham PGN turun, diskusi internal salah satunya permasalahan harga di plan gate US$6 MMbtu itu penyebabnya yang kami ketahui," katanya di Komisi VII DPR RI, Senin (10/2/2020).

Arie mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk menghangatkan lagi harga saham PGAS.

"Di intenal kami komunikasikan dengan investor sampai saat ini belum ada keputusan final US$6 MMbtu di plane gate," ungkapnya.

Bloomberg mencatat hingga sesi I perdagangan Senin (10/2/2020), saham PGAS terkoreksi 15 poin atau 0,97 persen pada level Rp1.525 per saham.

Sepanjang tahun berjalan, saham PGAS bergerak pada zona merah dengan pelemahan 29,95 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper