13 Saham Melemah, Indeks Bisnis-27 Tergelincir ke Zona Merah

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 mengakhiri pergerakannya di zona merah pada perdagangan hari ini, Kamis (6/2/2020), setelah mampu mencatat reli dua hari berturut-turut sebelumnya.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Bisnis-27 ditutup di level 542,19 dengan koreksi 0,16 persen atau 0,88 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (5/2/2020), indeks Bisnis-27 mampu mengakhiri pergerakannya di level 543,08 dengan kenaikan tajam 1,35 persen atau 7,26 poin, penguatan hari kedua.

Sebelum tergelincir, indeks Bisnis sempat memperpanjang penguatannya dengan dibuka naik 0,58 persen atau 3,17 poin di posisi 546,25 pada Kamis (6/2) pagi. Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis-27 bergerak di level 540,93-546,83.

Sebanyak 11 saham menguat, 13 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 27 saham anggota indeks Bisnis-27 yang diperdagangkan pada akhir perdagangan hari ini.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang masing-masing turun 1,85 persen dan 4,06 persen menjadi penekan utama pergerakan indeks Bisnis-27.

Berbanding terbalik dengan indeks Bisnis-27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menambah kenaikannya dan melanjutkan reli pada akhir perdagangan hari ketiga beruntun.

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG ditutup di level 5.987,14 dengan kenaikan 0,14 persen atau 8,63 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (5/2/2020), IHSG berakhir di level 5.978,51 dengan penguatan 0,95 persen atau 56,17 poin, reli hari kedua berturut-turut.

Pergerakan indeks bahkan sempat kembali menembus level 6.000 dengan dibuka menguat 0,41 persen atau 24,41 poin di posisi 6.002,92 pada Kamis (6/2) pagi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 5.969,48 – 6.013,70.

Sebanyak tujuh dari sembilan sektor berakhir di wilayah positif, dipimpin pertanian (+1,94 persen) dan aneka industri (+1,28 persen). Adapun sektor industri dasar dan barang konsumen masing-masing terkoreksi 1,10 persen dan 0,23 persen.

Sementara itu, dari 676 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 231 saham menguat, 149 saham melemah, dan 296 saham stagnan.

Saham PT Bank Mega Tbk. (MEGA) dan PT Astra International Tbk. (ASII) yang masing-masing naik 14,29 persen dan 1,56 persen menjadi pendorong utama IHSG.

Di sisi lain, pelemahan saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) masing-masing sebesar 1,85 persen dan 4,06 persen menjadi penekan utama sekaligus membatasi besarnya penguatan IHSG.

 Sumber: Bloomberg