Bisnis.com, JAKARTA - PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk. (AMOR) resmi menjadi fund manager pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. IPO itu dilakukan pada Rabu (14/1/2020).
Baru beberapa detik berjalan, saham AMOR melonjak 50% menjadi Rp2.850 dari harga pelaksanaan IPO Rp1.900 per saham.
Direktur Ashmore AM Arief Cahyadi Wana mengungkapkan dari IPO ini perusahaan menggalang dana Rp211 miliar.
Pada 2019, perusahaan memiliki dana kelolaan sebesar Rp31,3 triliun, dengan 30.000 investor.
"Pertumbuhan kami cukup cepat seiring perkembangan pasar modal Indonesia. Kami berdiri pada 2012, dengan dana kelolaan waktu itu Rp500 miliar," ujarnya di sela prosesi IPO.
Anak usaha Ashmore Investment Management Ltd. yang merupakan bagian dari Ashmore Group Plc. ini akan mencatatkan sebanyak-banyaknya 111,11 juta saham atau 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan nilai nominal Rp25.
Dalam IPO ini, AMOR juga akan mengalokasikan sebanyak-banyaknya 10% dari saham yang ditawarkan atau sebanyak 11,11 juta saham biasa atas nama untuk program alokasi saham kepada karyawan (Employee Stock Allocation/ESA) dengan harga perlaksanaan ESA sama dengan harga penawaran.
Dengan demikian, setelah IPO nantinya kepemilikan Ashmore Investment Management Ltd. menjadi 60,04% dari sebelumnya 66,71%. Sementara itu, kepemilikan publik menjadi 9% dan kepemilikan karyawan (ESA) 1%.