Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,12 persen atau 7,23 poin ke level 6.257,16 pada perdagangan akhir pekan, Jumat (20/12/2019).
Analis PT Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan secara teknikal indikator stochastic bergerak di area jenuh beli dan membentuk dead cross. Pola tersebut mengindikasikan adanya pelemahan dalam jangka pendek.
Oleh karena itu, dia memperkirakan pergerakan IHSG di titik support dan resistensi di rentang 6.211 hingga 6.230 dan 6.275 hingga 6.301. Dengan proyeksi tersebut, dia merekomendasikan emiten beberapa saham seperti BBNI, CTRA, ITMG, PTBA, SMRA.
“IHSG diprediksi melemah, Secara teknikal indikator stochastic bergerak di area overbought dan membentuk dead cross mengindikasikan adanya potensi pelemahan dalam jangka pendek,” katanya.
Sementara itu, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan dalam risetnya pergerakan IHSG cenderung dalam rentang konsolidasi. Fase ini, menurutnya, harus dilalui sehingga IHSG berpotensi menguat.
Dia menyebut momentum koreksi wajar bisa dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka menengah hingga pendek. Oleh karena itu, dia menganggap pergerakan IHSG akan berada di rentang 6.123 hingga 6.336.
Ia merekomendasikan saham beberapa emiten untuk dicermati pada perdagangan hari ini yakni KLBF, BBNI, HMSP, TLKM, JSMR, EXCL, POWN, WIKA, ADHI dan BBCA.
Ikuti pergerakan indeks pada perdagangan hari ini lewat laporan live berikut:
Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup berbalik menguat 0,55 persen atau 34,44 poin ke level 6.284,37 pada akhir perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 6.231,47-6.284,37.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,02 persen atau 1,46 poin ke level 6.248,47 menjelang akhir perdagangan hari ini.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 6.231,47-6.246,38.
Pergerakan IHSG melemah 0,20 persen atau 12,8 poin ke level 6.237,12 pada awal sesi II perdagangan hari ini.
Pergerakan IHSG melemah 0,20 persen atau 12,45 poin ke level 6.237,48 pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Pergerakan IHSG melemah 0,19 persen atau 11,58 poin ke level 6.238,35 menjelang akhir sesi I perdagangan hari ini.
Tujuh dari sembilan sektor bergerak negatif, dipimpin perdagangan (-0,80 persen).
Pergerakan IHSG berbalik ke zona merah dan turun 0,14 persen atau 8,95 poin ke level 6.240,98 pada perdagangan pagi ini.
Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang masing-masing turun 1,09 persen dan 0,96 persen menjadi penekan utamanya.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,12 persen atau 7,23 poin ke level 6.257,16 pada perdagangan pagi ini.