Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Ditutup Menguat 0,65 Persen, CPIN & KLBF Pendorong Utama

Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup menguat 0,65 persen atau 4,51 poin ke level 697,97 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Bursa Efek Indonesia/Antara
Bursa Efek Indonesia/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), berakhir di zona hijau pada perdagangan hari ini, Selasa (17/12/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup menguat 0,65 persen atau 4,51 poin ke level 697,97 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Senin (16/12), JII berakhir di level 693,46 dengan kenaikan 0,12 persen atau 0,86 poin.

Indeks syariah tersebut mulai melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik 0,13 persen atau 0,91 poin di posisi 694,37 pada Selasa (17/12). Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak di level 691,37 –697,97.

Sebanyak 16 saham menguat, 11 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) yang masing-masing naik 3,03 persen dan 3,81 persen menjadi pendorong utama pergerakan JII hari ini.

Sementara itu, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,53 persen atau 32,76 poin ke level 6.244,35, setelah dibuka menguat 0,19 persen atau 11,85 poin di level 6.223,44

Pada perdagangan Senin (16/12), indeks mampu mengakhiri pergerakannya di level 6.211,59 dengan kenaikan 0,23 persen atau 14,27 poin, penguatan hari kedua berturut-turut sejak perdagangan Jumat (13/12).

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.205,63-6.244,35.

Enam dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin sektor tambang yang menguat 1,38 persen dan industri dasar yang menguat 1,06 persen. Tiga sektor lainnya melemah, didorong oleh sektor aneka industri yang turun 0,51 persen.

Dari 668 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 202 saham menguat, 197 saham melemah, dan 269 saham stagnan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) yang masing-masing naik 2,2 persen dan 13,81 persen menjadi pendorong utama kenaikan IHSG.

 

Saham-saham syariah yang menguat

Kode

Pergerakan (persen)

CPIN

+3,03

KLBF

+3,81

BRPT

+2,14

ICBP

+1,32

 

Saham-saham syariah yang melemah

Kode

Pergerakan (persen)

ASII

-0,36

CTRA

-2,84

JSMR

-1,40

PTBA

-1,49

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper