Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Selasa (19/11/2019) di level Rp14.091 per dolar AS, melemah 16 poin atau 0,11 persen dari posisi Rp14.075 pada Senin (18/11/2019).
Kurs jual ditetapkan di Rp14.161 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.020 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp141.
Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 13 poin atau 0,09 persen ke level Rp14.092 per dolar AS pada pukul 10.54 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Pada perdagangan Senin (18/11/2019), nilai tukar rupiah ditutup di level Rp14.079 per dolar AS dengan depresiasi tipis sebesar 2 poin atau 0,01 persen.
Sepanjang perdagangan Selasa (19/11), nilai tukar rupiah bergerak di level 14.079-14.093 per dolar AS.
Mata uang lainnya di Asia rata-rata ikut melemah pagi ini, dipimpin won Korea Selatan yang terdepresiasi 0,34 persen terhadap dolar AS pada pukul 11.02 WIB (lihat tabel).
Baca Juga
Pergerakan kurs mata uang di Asia terhadap dolar AS | ||
---|---|---|
Mata uang | Kurs | Pergerakan (persen) |
Won Korea Selatan | 1.168,30 | -0,34 |
Peso Filipina | 50,810 | -0,26 |
Rupee India | 71,9662 | -0,17 |
Ringgit Malaysia | 4,1607 | -0,11 |
Rupiah | 14.092 | -0,09 |
Dolar Singapura | 1,3610 | -0,04 |
Yuan Offshore China | 7,0283 | -0,03 |
Dolar Taiwan | 30,502 | -0,03 |
Baht Thailand | 30,196 | -0,02 |
Dolar Hong Kong | 7,8294 | -0,02 |
Yuan Onshore China | 7,0269 | -0,02 |
Yen Jepang | 108,60 | +0,07 |
Dilansir dari Bloomberg, mayoritas mata uang Asia serempak melemah setelah CNBC melaporkan bahwa China merasa pesimistis soal mencapai kesepakatan dagang dengan pemerintah Amerika Serikat.
Di tengah kekhawatiran terkait perkembangan AS-China, nilai tukar yen Jepang, yang bersifat sebagai safe haven di tengah ketidakpastian geopolitik, mampu terapresiasi.
Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang melacak pergerakan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau naik hanya 0,01 persen atau 0,005 poin ke level 97,799 pada pukul 10.52 WIB dari level penutupan Senin (18/11).
Pada perdagangan Senin, indeks dolar melemah 0,21 persen atau 0,205 poin dan berakhir di level 97,794, penurunan hari perdagangan ketiga beruntun sejak Kamis (14/11).
“Dolar AS mencoba untuk menguat menembus level 109 yen, tetapi tidak bisa karena kekhawatiran tentang kesepakatan perdagangan,” ujar Junichi Ishikawa, pakar strategi forex di IG Securities.
“Pasar obligasi mulai merefleksikan kekhawatiran serupa tentang kurangnya kesepakatan perdagangan. Hal ini akan menjaga pergerakan dolar AS terhadap yen Jepang dalam rentang sempit,” tambah Ishikawa, seperti dikutip dari Reuters.
Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah) | |
---|---|
Tanggal | Kurs |
19 November | 14.091 |
18 November | 14.075 |
15 November | 14.069 |
14 November | 14.098 |
13 November | 14.082 |
Sumber: Bank Indonesia