Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Hanson International Tbk. tercatat menjadi yang paling aktif diperdagangkan oleh investor asing pada perdagangan Kamis (31/10/2019).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham emiten bersandi MYRX tersebut memimpin daftar saham teraktif yang paling diburu oleh investor asing dengan total pembelian saham mencapai sekitar 68,3 juta lembar saham.
Saham berikutnya yang paling diburu oleh investor asing adalah saham PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS) dengan total pembelian saham mencapai sekitar 19,03 juta lembar saham. (lihat tabel)
Masing-masing harga saham MYRX dan DMAS hari ini berakhir di level Rp90 dan Rp302 per lembar saham.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mematahkan relinya dan berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini. Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 1,07 persen atau 67,43 poin di level 6.228,32.
Delapan dari sembilan sektor berakhir di zona merah, dipimpin tambang (-3,62 persen) dan infrastruktur (-3,16 persen). Satu-satunya sektor yang mampu mengakhiri pergerakannya di zona hijau hanya pertanian (+0,22 persen).
Dari 659 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 153 saham menguat, 282 saham melemah, dan 224 saham stagnan.
Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk. (SMMA) yang masing-masing turun 3,75 persen dan 19,79 persen menjadi penekan utama IHSG pada akhir perdagangan.
Aksi jual bersih oleh investor asing pun berlanjut. Berdasarkan data BEI, investor asing mencatatkan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp599,6 miliar.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp11,67 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 22,55 miliar lembar saham.
Berikut adalah 10 saham teraktif yang diperdagangkan oleh investor asing: | |
---|---|
Saham | Volume (lembar saham) |
MYRX | 68.301.800 |
DMAS | 19.038.500 |
BBRI | 12.789.664 |
PWON | 10.439.000 |
RIMO | 8.676.500 |
MNCN | 8.192.200 |
POOL | 7.144.500 |
BRMS | 5.680.000 |
BMRI | 5.343.500 |
MAMI | 5.197.600 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia