Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Asing Aksi Jual Bersih Saham 4 Hari Beruntun, IHSG Melorot

Aksi jual bersih oleh investor asing terus berlanjut pada perdagangan Kamis (31/10/2019). IHSG pun tak mampu melanjutkan reli penguatannya dan membukukan penurunan pertama dalam empat hari perdagangan.
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih oleh investor asing terus berlanjut pada perdagangan Kamis (31/10/2019). IHSG pun tak mampu melanjutkan reli penguatannya dan membukukan penurunan pertama dalam empat hari perdagangan.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing mencatatkan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp599,6 miliar, net sell hari keempat berturut-turut. (lihat tabel)

Pada Kamis (31/10), investor asing mencatat aksi beli sebesar 949,55 juta lembar saham senilai Rp2,98 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 1,33 miliar lembar saham senilai Rp3,58 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp11,67 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 22,55 miliar lembar saham.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya menyerah di zona merah pada perdagangan Kamis, setelah mampu membukukan reli selama tiga hari berturut-turut sebelumnya.

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG ditutup melemah 1,07 persen atau 67,43 poin di level 6.228,32 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (30/10), IHSG berhasil mengakhiri pergerakannya di level 6.295,75 dengan kenaikan 0,23 persen atau 14,61 poin, reli penguatan hari ketiga berturut-turut.

Indeks mulai tergelincir dari penguatannya ketika dibuka turun tipis 0,08 persen atau 5,18 poin di posisi 6.290,57 pada Kamis (31/10) pagi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.216,29 – 6.301,59.

Delapan dari sembilan sektor berakhir di zona merah, dipimpin tambang (-3,62 persen) dan infrastruktur (-3,16 persen). Satu-satunya sektor yang mampu mengakhiri pergerakannya di zona hijau hanya pertanian (+0,22 persen).

Dari 659 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 153 saham menguat, 282 saham melemah, dan 224 saham stagnan.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk. (SMMA) yang masing-masing turun 3,75 persen dan 19,79 persen menjadi penekan utama IHSG pada akhir perdagangan.

Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing

Tanggal

Total

Keterangan

31 Oktober

Rp599,6 miliar

Net sell

30 Oktober

Rp68,45 miliar

Net sell

29 Oktober

Rp534,67 miliar

Net sell

28 Oktober

Rp315,13 miliar

Net sell

25 Oktober

Rp52,02 miliar

Net buy

24 Oktober

Rp604,43 miliar

Net buy

23 Oktober

Rp231,73 miliar

Net sell

22 Oktober

Rp40,92 miliar

Net sell

21 Oktober

Rp58,09 miliar

Net sell

18 Oktober

Rp338,58 miliar

Net sell

Sumber: Bursa Efek Indonesia

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper