Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Ditutup Melonjak 1 Persen Lebih

Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup menguat 1,1 persen atau 7,54 poin ke level 691,27 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), ditutup menguat lebih dari 1 persen pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (22/10/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup menguat 1,1 persen atau 7,54 poin ke level 691,27 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Senin (21/10), JII berakhir di level 683,73 dengan penguatan 0,30 persen atau 2,07 poin.

Penguatan indeks syariah tersebut mulai berlanjut dengan dibuka naik 0,12 persen atau 0,80 poin di posisi 684,53. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak pada kisaran 682,22-691,27.

Sebanyak 18 saham menguat, 9 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang masing-masing ditutup menguat 6,53 persen dan 7,49 persen menjadi pendorong utama penguatan JII hari ini.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ke zona hijau hingga pada akhir perdagangan Selasa, setelah berfluktuasi sepanjang hari.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 0,43 persen atau 26,51 poin ke level 6.225,5 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Senin (21/10), IHSG berakhir di level 6.198,99 dengan penguatan 0,11 persen atau 7,04 poin, reli penguatan perdagangan hari ketujuh beruntun.

Penguatan indeks mulai berlanjut dengan dibuka naik 0,14 persen atau 8,5 poin di posisi 6.207,49, namun sempat berbalik melemah hingga menjelang akhir perdagangan, sebelum akhirnya kembali ke zona hijau.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.178,55-6.229,4.

Enam dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin oleh sektor industri dasar yang menguat 1,92 persen, disusul sektor finansial yang naik 0,77 persen. Tiga sektor lainnya ditutup melemah, didorong oleh sektor barang konsumsi yang menguat 0,82 persen.

Dari 659 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 186 saham menguat, 224 saham melemah, dan 249 saham lainnya stagnan.

Saham-saham syariah yang menguat
KodePergerakan (persen)

CPIN

+6,53

BRPT

+7,49

UNVR

+1,21

TLKM

+0,71

 

Saham-saham syariah yang melemah
KodePergerakan (persen)

INDF

-1,34

INCO

-1,16

SMGR

-0,40

KLBF

-0,31

Sumber: Bloomberg

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper