Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), ditutup menguat pada perdagangan hari ketiga berturut-turut, Selasa (15/10/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, JII berakhir menguat 0,38 persen atau 2,56 poin di level 679,44 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Senin (14/10), indeks syariah tersebut ditutup menanjak 0,62 persen atau 4,17 poin di level 676,88.
Sepanjang perdagangan Selasa (15/10), JII bergerak fluktuatif di level 675,69-680,14. Sebanyak 18 saham menguat, 10 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) yang masing-masing naik 3,64 persen dan 3,43 persen menjadi pendorong utama penguatan JII pada akhir perdagangan.
Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil memperpanjang relinya pada akhir perdagangan hari ketiga beruntun, meskipun sepanjang hari bergerak fluktuatif.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup di level 6.158,17 dengan penguatan 0,51 persen atau 31,29 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Baca Juga
Pada perdagangan Senin (14/10), IHSG berakhir di level 6.126,88 dengan kenaikan 0,35 persen atau 21,08 poin, penguatan hari kedua berturut-turut.
Pergerakan indeks terpantau sempat beberapa kali tergelincir ke zona merah setelah dibuka naik tipis 0,06 persen atau 3,42 poin di level 6.130,30 pada Selasa pagi.
Namun, IHSG berhasil menghimpun tenaganya menjelang akhir perdagangan bahkan menyentuh level penutupan tertinggi sejak 30 September. Sepanjang perdagangan Selasa (15/10), IHSG bergerak fluktuatif di level 6.118,26 – 6.158,17.
Enam dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin industri dasar (+2,81 persen) dan barang konsumen (+0,46 persen). Tiga sektor lainnya ditutup di zona merah, dipimpin pertanian yang turun 0,27 persen.
Dari 657 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 213 saham menguat, 180 saham melemah, dan 264 saham stagnan.
Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang masing-masing naik 2,64 persen dan 3,25 persen menjadi pendorong utama penguatan IHSG di akhir perdagangan.
Saham-saham syariah yang mendorong indeks JII: | |
---|---|
Kode | Kenaikan (persen) |
CPIN | +3,64 |
INTP | +3,43 |
BRPT | +2,73 |
UNVR | +0,56 |
Saham-saham syariah yang menekan indeks JII: | |
---|---|
Kode | Penurunan (persen) |
ICBP | -1,94 |
TLKM | -0,48 |
INCO | -3,92 |
ASII | -0,39 |
Sumber: Bloomberg