Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Jisdor Melemah ke Rp14.099, Rupiah Terdepresiasi di Pasar Spot

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.099 per dolar AS, melemah 19 poin atau 0,13 persen dari posisi Rp14.080 pada Rabu (18/9).
Karyawan menghitung pecahan uang dolar Amerika di Jakarta./Antara
Karyawan menghitung pecahan uang dolar Amerika di Jakarta./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.099 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Kamis (19/9/2019).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.099 per dolar AS, melemah 19 poin atau 0,13 persen dari posisi Rp14.080 pada Rabu (18/9).

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 36 poin atau 0,26 persen ke level Rp14.103 per dolar AS pada pukul 10.38 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Rupiah sebelumnya dengan pelemahan 34 poin atau 0,24 persen ke level Rp14.101 per dolar AS, setelah ditutup menguat 33 poin atau 0,23 persen ke level Rp14.067 per dolar AS pada akhir perdagangan Rabu (18/9).

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.099-Rp14.105 per dolar AS.

Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa penguatan kurs rupiah kemarin didukung oleh meredanya ketegangan dagang AS dan China serta Bank Indonesia yang melakukan intervensi di pasar valas dan obligasi dalam perdagangan DNDF.

“Intervensi ini membawa hasil yang positif untuk mata uang garuda walaupun mata uang lainnya mengalami pelemahan,” ujar Ibrahim seperti dikutip dari keterangan resminya.

Kendati demikian, dia memprediksi rupiah cenderung bergerak melemah di kisaran Rp14.035 per dolar AS hingga Rp14.120 per dolar AS akibat semakin sulitnya membaca langkah The Fed pada pertemuan bulan ini.

Di sisi lain, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya, terpantau melemah 0,1 persen atau 0,098 poin ke level 98,463 pada pukul 10.31 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar AS dibuka menguat 0,009 poin atau 0,01 persen ke level 98,570 pada pukul 07.58 WIB, setelah pada akhir perdagangan Rabu (18/9) ditutup dengan penguatan 0,3 atau 0,31 persen ke level 98,561.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran 98,459-98,623.

 

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)
TanggalKurs

19 September

14.099

18 September

14.080

17 September

14.100

16 September

14.020

13 September

13.950

Sumber: Bank Indonesia

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper