Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Selasa (3/9/2019) di level Rp14.217 per dolar AS, melemah 27 poin atau 0,2 persen dari posisi Rp14.190 pada Senin (2/9).
Kurs jual ditetapkan di Rp14.288 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.146 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.
Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 39 poin atau 0,27 persen ke level Rp14.233 per dolar AS pada pukul 11.08 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Nilai tukar rupiah sebelumnya dibuka melemah 23 poin atau 0,16 persen ke level Rp14.217 per dolar AS, setelah pada akhir perdagangan Senin (2/9) ditutup menguat 4 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.194 per dolar AS.
Sepanjang hari ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.216 – Rp14.233 per dolar AS.
Pergerakan mata uang di Asia mayoritas bergerak melemah hari ini, dipimpin oleh rupee India yang terdepresiasi 0,86 persen, disusul ringgit Malaysia yang melemah 0,44 persen.
Pergerakan kurs mata uang di Asia terhadap dolar AS | ||
---|---|---|
Mata uang | Kurs | Pergerakan (persen) |
Yuan offshore | 7,1873 | +0,093 |
Dolar Hong Kong | 7,8443 | -0,029 |
Yen | 106,31 | -0,066 |
Baht | 30,66 | -0,111 |
Yuan | 7.1808 | -0,123 |
Dolar Taiwan | 31,411 | -0,140 |
Dolar Singapura | 1,394 | -0,237 |
Peso | 52,279 | -0,245 |
Rupiah | 14.233 | -0,274 |
Won | 1.216,10 | -0,437 |
Ringgit | 4,2242 | -0,443 |
Rupee | 72.025 | -0,859 |
Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau menguat 0,355 poin atau 0,36 persen ke level 98,271 pada pukul 11.17 WIB.
Indeks dolar AS sebelumnya dibuka menguat 0,164 poin atau 0,17 persen ke level 99,080, setelah pada akhir perdagangan Senin (02/9) ditutup stagnan di posisi 98,916.
Sepanjang perdagangan hari ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran 99,064-99,327.
Dolar AS naik ke level tertinggi dalam lebih dari dua tahun terakhir karena ketidakpastian atas perencanaan pembicaraan perdagangan AS-China mendukung permintaan greenback
Dilansir Bloomberg, para pejabat China dan AS berupaya mencari jadwal pertemuan yang direncanakan bulan ini setelah tarif baru diterapkan pada awal September.
"Perdagangan aset save haven tentu saja merupakan salah satu aspek dari kekuatan dolar baru-baru ini," kata Nick Twidale, direktur dan salah satu pendiri X-Chainge, platform teknologi keuangan di Sydney.
"Dengan ketidakpastian yang terus-menerus di perang dagang, saya memperkirakan tren ini akan tetap utuh hingga akhir tahun," ungkapnya, seperti dikutip Bloomberg.
Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah) | |
---|---|
Tanggal | Kurs |
3 September | 14.217 |
2 September | 14.190 |
30 Agustus | 14.237 |
29 Agustus | 14.254 |
28 Agustus | 14.263 |
Sumber: Bank Indonesia