Bisnis.com, JAKARTA - PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. menjadwal ulang Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk kali ketiga setelah rapat kedua yang digelar pada Rabu (28/8/2019) tidak mencapai kuorum.
Emiten berkode saham AISA itu, menjadwalkan RUPSLB kedua pada Rabu (28/8/2019) dengan agenda persetujuan atas rencana perubahan anggaran dasar perseroan. Namun, rapat tersebut batal digelar karena tidak tercapai kuorum.
Sekretaris Perusahaan Tiga Pilar Sejahtera Food Michael H. Hadylaya menuturkan rapat tidak mencapai kuorum karena hanya dihadiri oleh 43% pemegang saham perseroan. Sementara, kuorum baru dapat terpenuhi jika rapat dihadiri 60% dari pemegang saham.
Hadir dalam rapat tersebut Direktur Utama Tiga Pilar Sejahtera Food Hengky Koestanto dan Direktur Charlie Dhungga. Selanjutnya, emiten yang mendapat suspensi Bursa sejak 5 Juli 2018 itu, akan mengajukan rencana penyelenggaraan RUPSLB ketiga kepada OJK.
"RUPSLB kedua ini ditutup tanpa ada keputusan apapun karena tidak mencapai kuorum," katanya pada Rabu (28/8/2019).
Seperti diberitak jumlah saham baru yang akan diterbitkan dalam rencana private placement sebanyak-banyaknya 1,57 miliar saham seri B, dengan nilai nominal masing-masing Rp200. Harga pengambilan saham baru disepakati Rp210 per saham atau jika diambil seluruhnya sebanyak-banyaknya Rp329,47 miliar.
Baca Juga
Aksi korporasi itu dilakukan dalam rangka restrukturisasi utang perseroan dan anak usaha kepada para kreditur. Dalam private placement itu, PT FKS Food and Ingredients (FKS FI) berencana mengambil bagian saham baru yang diterbitkan AISA setelah melalui hasil uji tuntas (due diligence).