Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil membalik pelemahannya dan membukukan kinerja positif pada sepanjang pekan 12-16 Agustus 2019.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip Bisnis.com, Senin (19/8/2019), IHSG naik 0,07 persen ke level 6.286,66 pada penutupan perdagangan Jumat (16/8/2019) dibandingkan dengan level penutupan perdagangan pekan sebelumnya.
Adapun sepanjang perdagangan pekan yang berakhir pada Jumat (9/8/2019), IHSG menyentuh zona merah dan melemah 0,92 persen di level 6.282,13 (lihat tabel).
Meski mampu membalik pelemahannya dan berakhir di zona hijau, IHSG hanya mencatat kenaikan tipis setelah terdampak aksi jual saham-saham global yang dipengaruhi keresahan soal perlambatan ekonomi.
Sepanjang pekan lalu, pasar salah satunya merespons negatif inversi kurva imbal hasil atau yield obligasi AS 10 tahun di bawah obligasi AS 2 tahun, yang mengindikasikan ekspektasi sinyal resesi ekonomi AS.
Investor asing pun tetap membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai sekitar Rp2,64 triliun sepanjang pekan 12-16 Agustus.
Aksi beli saham tercatat hingga 3,32 miliar lembar senilai Rp9,03 triliun, sedangkan aksi jual investor asing mencapai 8,85 miliar lembar saham dengan nilai Rp11,67 triliun.
Namun, enam dari 10 sektor pada indeks sektoral berhasil membukukan kenaikan dan menopang IHSG sepanjang pekan lalu, dipimpin properti dan barang konsumen yang masing-masing naik 3,95 persen dan 2,19 persen.
Kendati demikian, penurunan empat sektor lainnya membatasi kenaikan IHSG, yang dipimpin aneka industri (-3,61 persen).
Sementara itu, volume perdagangan saham sepanjang 12-16 Agustus 2019 mencapai 79,47 miliar lembar saham, dengan nilai Rp40,42 triliun.
Perolehan nilai tersebut lebih rendah dibandingkan dengan periode pekan sebelumnya (5-9 Agustus 2019) yang mencapai Rp43,14 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 75,71 miliar lembar.
Adapun nilai kapitalisasi pasar sepanjang periode 12-16 Agustus mencatatkan kenaikan 0,08 persen menjadi Rp7.211,06 triliun dari Rp7.205 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.
Berbanding terbalik dengan IHSG, indeks Bisnis-27 tetap membukukan kinerja negatif dengan turun 0,50 persen ke level 551,02 pada penutupan perdagangan 16 Agustus dari posisi 553,82 pada penutupan perdagangan 9 Agustus yang melemah 1,35 persen.
Kinerja IHSG secara mingguan | ||
|---|---|---|
Periode | Level | Perubahan (persen) |
12-16 Agustus | 6.286,66 | +0,07 |
5-9 Agustus | 6.282,13 | -0,92 |
29 Juli- 2 Agustus | 6.340,18 | +0,24 |
22-26 Juli | 6.325,24 | -2,03 |
15-19 Juli | 6.456,54 | +1,31 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
