Bisnis.com, JAKARTA - PT Indofood Sukses Makmur Tbk. membukukan pertumbuhan laba dua digit di tengah penurunan harga CPO.
Dalam keterangan resminya pada Rabu (30/7/2019), emiten dengan kode saham INDF ini membukukan pertumbuhan penjualan bersih konsolidasi 7,2 persen menjadi Rp38,61 triliun pada semester I/2019, dari Rp36 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Laba usaha meningkat 5,5% menjadi Rp4,79 triliun dengan margin laba usaha 12,4%. Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Indofood Sukses Makmur meningkat 30,1% menjadi Rp2,55 triliun dari Rp1,96 triliun.
Baca Juga
Sementara itu, margin laba bersih meningkat menjadi 6,6% dari 5,4%.
"Kami merasa senang dapat kembali mencatatkan kinerja yang baik pada semester I/2019, di mana pencapaian yang baik telah dikontribusikan oleh Grup CBP termasuk pada periode hari raya yang baru saja berlalu," terang Anthoni Salim, Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood.
Anthoni mengatakan, tantangan atas penurunan harga CPO yang terus berlanjut telah memberikan tekanan bagi kinerja Grup Agribisnis perseroan. Meski demikian, emiten dengan kode saham INDF ini optimistis terhadap hasil yang positif di sisa tahun ini dengan mempertahankan keunggulan kompetitif perseroan melalui peningkatan produktivitas dan pengendalian biaya.