Bisnis.com, JAKARTA — Entitas anak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk., PT Wijaya Karya Realty menerbitkan surat utang jangka menengah atau Medium Term Notes (MTN) dengan jumlah pokok Rp300 miliar.
Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Kamis (25/7/2019), perseroan melakukan penerbitan MTN VIII Wika Realty Tahun 2019 dengan jumlah pokok Rp300 miliar. Surat utang itu memiliki kupon tetap 11,7 persen dengan tenor 3 tahun.
Dalam emisi surat utang ini, PT Bank Bukopin Tbk. bertindak sebagai wali amanat. Sementara itu, PT Asta Kapital Asia bertindak sebagai arranger atau pengatur penerbitan.
Adapun distribusi secara elektronik dijadwalkan pada 26 Juli 2019. Tanggal pembayaran bunga pertama pada 26 Oktober 2019 dengan tanggal jatuh tempo 22 Juli 2022.
KSEI mencatat saat ini, Wijaya Karya Realty memiliki outstanding 3 MTN dengan total jumlah pokok Rp955 miliar. Secara detail, 2 MTN dengan total Rp750 miliar akan jatuh tempo pada 2020 dan 1 MTN dengan nilai Rp205 miliar akan jatuh tempo pada 2021.
Sebagai catatan, Wijaya Karya Realty sempat berencana menggelar penawaran umum perdana saham pada 2018. Tetapi, perseroan memutuskan untuk menunda aksi korporasi tersebut.
Baca Juga
Keputusan penundaan itu dilatarbelakangi kondisi pasar modal pada tahun lalu, yang dinilai kurang kondusif oleh manajemen.