Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. tercatat menjadi yang paling aktif diperdagangkan oleh investor asing pada perdagangan hari ini, Selasa (23/7/2019).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham emiten bersandi BIPI tersebut memimpin daftar saham teraktif yang paling dicari oleh investor asing dengan total pembelian saham mencapai sekitar 31,79 juta lembar saham.
Saham berikutnya yang paling dicari oleh investor asing adalah saham PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) dengan total pembelian saham mencapai sekitar 15,03 juta lembar saham.
Masing-masing harga saham BIPI dan CTRA hari ini berakhir di level Rp50 dan Rp1.240 per lembar saham.
Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir melemah 0,46 persen atau 29,74 poin di level 6.403,81, pelemahan hari kedua berturut-turut.
Tujuh dari sembilan sektor berakhir di wilayah negatif, dipimpin infrastruktur (-2,14 persen) dan finansial (-0,58 persen). Adapun sektor aneka industri dan barang konsumsi masing-masing naik 0,39 persen dan 0,16 persen.
Baca Juga
Dari 652 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 174 saham menguat, 229 saham melemah, dan 249 saham stagnan.
Saham PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang masing-masing turun 24,84 persen dan 0,87 persen menjadi penekan utama pergerakan IHSG.
Adapun aksi jual bersih (net sell) oleh investor asing berlanjut pada perdagangan hari kelima berturut-turut. Investor asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp31,06 miliar hari ini.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp7,35 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 15,59 miliar lembar saham.
Berikut adalah 10 saham teraktif yang diperdagangkan oleh investor asing: | |
---|---|
Saham | Volume (lembar saham) |
BIPI | 31.790.000 |
CTRA | 15.029.800 |
DMAS | 10.294.300 |
ASII | 8.045.386 |
BBRI | 7.580.436 |
ANTM | 7.168.200 |
WEGE | 6.470.600 |
SMRA | 5.630.100 |
INDF | 5.410.500 |
ADRO | 4.634.400 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia