Bisnis.com, JAKARTA -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak menguat pada awal perdagangan hari ini, Kamis (11/7/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG terpantau menguat 17,52 poin atau 0,27 persen ke level 6.428,21 pada pukul 09.17 WIB, setelah dibuka menguat 0,22 persen atau 13,95 poin di level 6.424,63.
IHSG melanjutkan penguatannya setelah pada akhir perdagangan kemarin, Rabu (10/7), indeks ditutup di zona hijau dengan penguatan 0,35 persen atau 22,36 poin ke level 6.410,68.
Tujuh dari sembilan sektor bergerak di zona hijau pagi ini, didorong oleh sektor properti yang menguat 0,71 persen, disusul sektor tambang yang menguat 0,58 persen.
Di sisi lain, hanya sektor infrastruktur dan konsumer yang menahan penguatan IHSG lebih lanjut dengan pelemahan 0,09 persen dan 0,02 persen.
Dari 650 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 151 saham menguat, sedangkan 64 saham melemah dan 435 saham lainnya stagnan.
Berikut pergerakan IHSG sepanjang hari ini;
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil melanjutkan relinya dan berakhir naik 0,1 persen atau 6,38 poin di level 6.417,07 pada perdagangan hari ini.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,08 persen atau 5,06 poin ke level 6.405,62 menjelang penutupan perdagangan hari ini.
Sebanyak 166 saham menguat, 236 saham melemah, dan 248 saham stagnan dari 640 saham yang diperdagangkan.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,02 persen atau 1,16 poin ke level 6.409,53 pada awal perdagangan sesi II.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.404,91 – 6.434,91.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,07 persen atau 4,67 poin ke level 6.406,01 pada akhir perdagangan sesi I.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.405,07 – 6.434,91.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) berbalik melemah 0,01 persen atau 0,78 poin ke level 6.409,90 menjelang akhir perdagangan sesi I.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.407,62 – 6.434,91.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,19 persen atau 12,01 poin ke level 6.422,69.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.420,08 – 6.434,91.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,22 persen atau 13,95 poin ke level 6.424,63.
Sementara itu, mayoritas bursa saham lainnya di kawasan Asia juga menguat, di antaranya indeks Topix dan Nikkei 225 yang menguat 0,22 dan 0,14 persen, indeks Hang Seng yang naik 1,17 persen, dan indeks Shanghai Composite yang menguat 0,35 persen.
Pergerakan IHSG dalam perdagangan hari ini diprediksi kian mantap dan mampu lanjutkan penguatan pascstembus level 6.400 dalam perdagangan kemarin.
Binaartha Sekuritas memproyeksikan IHSG kembali lanjutkan penguatan dengan support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.398,307 hingga 6.385,932.
Sementara itu, menurut Analis Muhammad Nafan Aji Gusta, resistance pertama maupun kedua memiliki range level 6.417,941 hingga 6.425,200.
Berdasarkan indikator, MACD sudah berada di area positif. Sementara itu, terlihat bahwa RSI bergerak ke atas menuju ke area overbought.
"Sebagai informasi tambahan, terlihat pola three outside up candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," demikian menurut riset hariannya.
Reliance Sekuritas menyebutkan pergerakan optimis secara teknikal pada IHSG cenderung kuat pascabreak out level resistance bearish trend dan upper bollinger bands.
Kepala Riset Lanjar Nafi mengatakan IHSG mampu kembali diatas psikologis 6.400 yang terakhir dirasakan pada bulan April.
Optimisme ini akan membawa pada pergerakan yang lebih optimis. Indikator Stochastic dan RSI berkonsolidasi dan bergerak berbalik pada pergerakan bullish.
Trend saat ini berganti dari bearish trend jangka panjang menjadi bullish trend jangka menengah yang diawali pada awal bulan Juni.
:Sehingga kami perkirakan secara teknikal IHSG berpeluang kembali melanjutkan pergerakan optimisnya dengan mencoba mencapai dan break out FR161.8% dari retracement trend bearish jangka pendek terakhir sebagai konfirmasi lanjutkan penguatan menguji 6.500," demikian nenurut risetnya.
Dia memperkirakan support resistance IHSG akan berada pada 6.350-6.450.
Saham-saham yang dapat dicermati yakni; INKP, TKIM, WSBP, WTON, BBNI, BBTN, BNGA, PGAS, ASII, ADRO, HRUM, MEDC, WSKT, PTPP, ADHI, AKRA.