Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Capital Inflow dan Stabilnya Perekonomian Dorong IHSG, Saham-saham Ini Jadi Rekomendasi

Dinaikkannya peringkat utang Indonesia di atas level layak investasi (Investment Grade) oleh lembaga pemeringkat Standard and Poor's (S&P) akan turut mempengaruhi performa IHSG.
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya
Karyawan melintas di gedung Bursa Efek Indonesia Jakarta, Kamis (27/7)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – Setelah hibernasi dalam libur Lebaran Indeks harga saham gabungan (IHSG) masih berpotensi mengalami penguatan saat dibuka kembali pada Senin (10/6/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 1,72 persen atau naik 105,11 poin ke level 6.209,117 pada penutupan perdagangan, Jumat (31/5). Adapun sepanjang periode berjalan 2019 (YTD) laju indeks mengalami penguatan tipis 0,24 persen.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan saat kembali dibuka IHSG akan padat dengan aksi beli. “Pembukaan akan diwarnai aksi beli lagi dan knaikan. [Penyebabnya] lebih ke capital inflow dan stabilnya perekonomian,” katanya kepada Bisnis pada Minggu (9/6/2019).

William mengatakan dinaikkannya peringkat utang Indonesia di atas level layak investasi (Investment Grade) oleh lembaga pemeringkat Standard and Poor's (S&P) akan turut  mempengaruhi performa IHSG.

Dalam keterangannya S&P menaikkan peringkat pemerintah Indonesia ke BBB dengan alasan prospek pertumbuhan yang kuat dan kebijakan fiskal yang prudent. Menurut William ini akan mempengaruhi geliat pasar modal di pecan pertama setelah libur Lebaran.

Adapun sektor yang perlu mendapatkan sorotan adalah perbankan, konsumer, aneka industri dan infrastruktur. Menurutnya keempat sektor itu akan mengalami penguatan.

Sebelumnya, analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta  Utama mengatakan terlihat pola long white closing marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.

Muhammad pun merekomendasikan sejumlah saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

AALI

Saat ini bahwa pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level Rp 10.375 – Rp 10.575, dengan target harga secara bertahap di level Rp 10.725 dan Rp 10.900.

AKRA

Saat ini bahwa pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level Rp 3.820 – Rp 3.990, dengan target harga secara bertahap di level Rp 4.150, Rp 4.230 dan Rp 4.290.

ANTM

Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level Rp 715 – Rp 730, dengan target harga secara bertahap di level Rp 755, Rp 915, Rp 1.075 dan Rp 1.235.

BIRD

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level Rp 2.930 – Rp 2.990, dengan target harga secara bertahap di level Rp 3.010, Rp 3.400 dan Rp 3.790.

GIAA

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan menuju ke resistance terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level Rp 430 – Rp 434, dengan target harga secara bertahap di level Rp 442, Rp 470 dan Rp 498.

SSIA

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level Rp 570 – Rp 590, dengan target harga secara bertahap di level Rp 620, Rp 640, Rp 695 dan Rp 750.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper