Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aksi IPO Akan Lebih Marak di Semester II

Penawaran umum perdana saham emiten baru diyakini akan lebih marak pada semester kedua mendatang sehingga target 75 emiten baru yang ditetapkan Bursa Efek Indonesia tahun ini tetap bisa tercapai.
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/2/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/2/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — Penawaran umum perdana saham emiten baru diyakini akan lebih marak pada semester kedua mendatang sehingga target 75 emiten baru yang ditetapkan Bursa Efek Indonesia tahun ini tetap bisa tercapai.

Boumediene Sihombing, Direktur Investment Banking – Capital Market Danareksa Sekuritas, mengatakan bahwa pada semester pertama tahun ini, tidak dapat dipungkiri bahwa baik emiten baru maupun investor sama-sama bersikap wait and see untuk masuk ke pasar.

Faktor pemilu menjadi alasan utama sikap menunggu pelaku pasar. Meskipun sepanjang sejarah, kinerja IHSG cenderung tetap positif selama tahun pemilu, tetapi adanya ketidakpastian tetap menjadi faktor yang ingin dihindari pelaku pasar dalam mengambil langkah strategis seperti IPO.

Boumediene mengatakan, langkah IPO suatu korporasi ditentukan oleh banyak faktor pertimbangan, terutama terkait dengan momentum. Momentum ini relatif berbeda antara satu calon emiten dengan calon emiten lainnya.

Hanya saja, secara umum pelaku pasar berekspektasi kondisi pasar secara umum sudah akan lebih baik pada semester kedua mendatang, sehingga cenderung menunggu. Menurutnya, usainya pilpres akan menjadi titik awal calon emiten untuk mulai menjajaki peluang IPO tahun ini.

“Sekarang memang orang lagi wait and see, tetapi persiapan jalan terus. Saya perkirakan, di semester kedua sih IPO baru akan lari kencang. Kita harapkan setelah pilpres, confidence level investor akan pulih juga,” katanya, Rabu (10/4/2019).

Selain faktor hilangnya ketidakpastian setelah pilpres, dirinya menilai faktor lain yang mendukung laju emisi di semester kedua nanti adalah ancaman pengetatan suku bunga global yang mengecil, bahkan justru kemungkinan melonggar. Hal ini akan memberikan stabilitas bagi pasar keuangan global.

Sektor pertama yang akan mendapatkan efek positif dari stabilitas suku bunga global adalah sektor perbankan. Stabilnya bisnis perbankan akan berdampak pula terhadap sektor riil.

Boumediene mengatakan, Danareksa Sekuritas tahun ini menargetkan untuk lebih agresif menyasar pasar penjaminan emisi penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) setelah menjadi anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI).

Kendati enggan mengungkapkan target penjaminan emisi tahun ini, tetapi perseroan telah menyiapkan strategi untuk bisa lebih baik dari tahun lalu. Tahun lalu, Danareksa Sekuritas hanya menangani 3 mandat IPO, sedangkan 2 lainnya tertunda karena momentumnya berubah akibat dinamika kondisi makro ekonomi global dan domestik.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper