Bisnis.com, JAKARTA — PT Logindo Samudramakmur Tbk. fokus untuk meningkatkan utilisasi kapal pada tahun ini seiring dengan persaingan penyewaan kapal yang ketat.
Sekretaris Perusahaan Logindo Samudramakmur Andrianus Iskandar mengatakan bahwa pada 2019 persaingan yang sangat ketat dengan perusahaan penyewaan kapal lainnya menjadi salah satu tantangan perseroan.
Untuk itu, perseroan lebih memfokuskan utilisasi armada yang dimiliki. Di sisi lain dengan peningkatan utilisasi tersebut, perseroan harus memberikan harga sewa yang bersaingan dengan perusahaan lain, tetapi harga tersebut tetap diracik perseroan secara optimal agar tetap menjaga margin.
“Kita sih berharap revenue kita bisa maintain sama kaya tahun lalu sudah cukup lumayan, paling kita berharap ada kenaikkan 10% dari tahun lalu, cuma dengan kondisi charter rate sekarang agak berat. Jadi target kita diutilisasi saja,” ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (12/3/2019).
Adapun, pada laporan keuangan tahunan 2017 LEAD mencatatan pendapatan US27$ juta, Andrianus mengatakan untuk pendapatan tahunan 2018 diperkirakan pada kisaran yang sama pada 2018
Namun, dia menjelaskan bahwa, dibandingkan dengan tahun lalu, peningkatan utilisasi armada lebih baik pada tahun ini, karena permintaan sewa kapal pada 2019 juga meningkat.
Pada 2019, LEAD hanya akan menganggarkan belanja modal untuk pemeliharaan kapal, Andrianus mengatakan bahwa pada tahun ini perseroan tidak berencana untuk menambah armada baru. “Itu kita ada beberapa kapal besar yang harus docking, jadi kita anggarkan US$1,5 juta–US$2 juta dari pendanaan internal,” pungkasnya.