Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Infrastruktur Terlemah, Saham TCPI Penekan Utama IHSG

Saham emiten infrastruktur menjadi penekan utama pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (8/3/2019).

Bisnis.com, JAKARTA – Saham emiten infrastruktur menjadi penekan utama pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (8/3/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG melemah 0,80% atau 51,62 poin ke level 6.406,34 pada akhir sesi I dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (6/3), IHSG berakhir di level 6.457,96 dengan kenaikan 0,26% atau 16,68 poin. Indeks mulai tergelincir dari penguatannya ketika dibuka turun 0,28% atau 18,11 poin di posisi 6.439,84 pagi tadi.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.403,68 – 6.442,20.

Seluruh sembilan sektor menetap di zona merah, dipimpin sektor infrastruktur (-1,86%), aneka industri (-1,64%), dan industri dasar (-0,99%).

Secara sektoral, saham TCPI (-19,89%), TLKM (-1,31%), ISAT (-4,59%), dan EXCL (-2,89%) menjadi penekan utama sektor infrastruktur siang ini.

Sementara itu, sebanyak 132 saham menguat, 243 saham melemah, dan 253 saham stagnan dari 628 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Transcoal Pacific Tbk. (TCPI) pun menjadi penekan utama pelemahan IHSG siang ini, bersama sejumlah saham (lihat tabel).

Adapun berdasarkan persentase, saham PT Pudjiadi & Sons Tbk. (PNSE) yang anjlok 23,13% membukukan penurunan harga saham terbesar, disusul saham PT Majapahit Inti Corpora Tbk. (AKSI) yang anjlok 22,28%.

Berikut perincian saham pada IHSG pada akhir sesi I:

Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

TCPI

-19,89%

BBRI

-1,28%

ASII

-2,05%

TLKM

-1,31%

BMRI

-1,41%          

Lima saham terlemah berdasarkan persentase:       

Kode

Perubahan

PNSE

-23,13%        

AKSI

-22,28%

TCPI

-19,89%

BCAP

-16,88%

NOBU

-13,13%

Sumber: Bloomberg         

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper