Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih oleh investor asing berlanjut pada perdagangan hari ini, Jumat (1/3/2019), meskipun IHSG mampu rebound dari pelemahannya.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing membukukan aksi jual bersih atau net sell senilai sekitar Rp510,22 miliar pada perdagangan hari ini.
Investor asing membukukan aksi beli sekitar 607,28 juta lembar saham senilai Rp2,1 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 847,79 juta lembar saham senilai sekitar Rp2,61 triliun.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp7,85 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 11,02 miliar lembar saham.
Meski demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mematahkan koreksinya dan berakhir di zona hijau dengan penguatan hampir 1% pada perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 0,88% atau 56,54 poin di level 6.499,88 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Kamis (28/2), IHSG berakhir di level 6.443,35 dengan pelemahan 1,26% atau 82,33 poin, koreksi hari kedua berturut-turut.
IHSG mulai rebound dari pelemahannya dengan dibuka naik 0,39% atau 25,27 poin di level 6.468,62 pagi tadi. Kenaikan IHSG pada akhir perdagangan hari ini sekaligus adalah yang terbesar setelah naik 1,7% pada 18 Februari.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.466,16 – 6.505,09.
Delapan dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin sektor konsumer dan infrastruktur yang masing-masing naik 2,36% dan 1,32%. Adapun sektor industri dasar berakhir turun tipis 0,07%.
Dari 628 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 218 saham menguat, 173 saham melemah, dan 237 saham stagnan.
Saham emiten konsumer yakni PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) yang masing-masing naik 3,16% dan 7,41% pun menjadi pendorong utama atas penguatan IHSG hari ini.
Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:
1 Maret | Rp510,22 miliar | Net sell |
28 Februari | Rp1,29 triliun | Net sell |
27 Februari | Rp261,02 miliar | Net buy |
26 Februari | Rp352,6 miliar | Net buy |
25 Februari | Rp260,51 miliar | Net buy |
22 Februari | Rp115,01 miliar | Net sell |
21 Februari | Rp351,12 miliar | Net buy |
20 Februari | Rp450,32 miliar | Net buy |
19 Februari | Rp618,63 miliar | Net sell |
18 Februari | Rp147,02 miliar | Net sell |
Sumber: Bursa Efek Indonesia, 2019