Bisnis.com, JAKARTA — PT Merck Tbk. menebar dividen Rp260 per saham atau setara dengan 75% dari laba bersih periode 2017.
Sekretaris Perusahaan Merck Melisa Sandrianti menjealaskan bahwa rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) periode 2017 telah menyetujui penggunaan laba bersih perseroan. Emiten berkode saham MERK itu akan membagikan 75% dari laba bersih Rp144,67 miliar pada 2017 sebagai dividen tunai kepada pemegang saham.
“RUPST menyetujui pembagian dividen Rp260 per saham,” ujarnya saat menggelar paparan publik, di Jakarta, Senin (25/6/2018).
Seperti diketahui, berdasarkan laporan keuangan 2017, MERK mengantongi pendapatan Rp1,15 triliun. Jumlah itu naik 11,65% dibandingkan dengan periode sebelumnya.Kendati demikian, laba bersih yang dikantongi MERK turun dari Rp153,84 miliar pada 2016 menjadi Rp144,67 miliar.
Di sisi lain, sampai dengan kuartal I/2018, MERK mengantongi pendapatan Rp311,33 miliar. Jumlah itu tercatat turun 1,58% secara tahunan. Kondisi itu membuat laba bersih MERK tergerus 20,63% secara tahunan pada kuartal I/2018. Emiten farmasi itu membukukan laba bersih Rp52,21 miliar.
Manajemen MERK mencatat volume produksi perseroan naik 0,68% pada 2017. Tercatat, produksi mencapai 741 juta tablet dan kapsul. Adapun, pasar ekspor berkontribusi 47% terhadap penjualan perseroan. Sisanya atau sebanyak 53% masih didominasi pasar domestik.