Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

24 Saham Tekan Jakarta Islamic Index Pada Awal Perdagangan

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), melanjutkan pelemahannya pada awal perdagangan hari ini, Rabu (7/3/2018), bersama IHSG.

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), melanjutkan pelemahannya pada awal perdagangan hari ini, Rabu (7/3/2018), bersama IHSG.

JII melemah 0,76% atau 5,77 poin ke level 751,96 pada pukul 09.46 WIB, setelah dibuka turun hanya 0,001 poin di posisi 757,73.

Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di kisaran 751,16-759,96. Sebanyak 1 saham menguat, 24 saham melemah, dan 5 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan pagi ini.

Pada perdagangan Selasa (6/3) JII berakhir melemah 1,07% atau 8,17 poin di level 757,73, pelemahan di hari ketiga berturut-turut.

Saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) dan PT Astra International Tbk. (ASII) menjadi penekan utama terhadap pelemahan JII pada awal perdagangan hari ini.

Sejalan dengan JII, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,81% atau 52,89 poin ke level 6.447,22 pada pukul 09.47 WIB, setelah dibuka di zona hijau dengan kenaikan tipis 0,01% atau 0,85 poin di posisi 6.500,96.

Adapun pada perdagangan Selasa (6/3), IHSG berakhir melemah 0,77% di level 6.500,11, pelemahan di hari ketiga berturut-turut. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di kisaran 6.442,23-6.516,89.

Saham-saham syariah yang melemah pagi ini:

ADRO

-4,29%

ASII

-0,93%

PGAS

-2,33%

UNTR

-1,04%

Saham-saham syariah yang menguat pagi ini:

SCMA

  +2,62%

 

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro