Bisnis.com, JAKARTA – Harga saham PT Intan Baruprana Finance Tbk. mengalami penurunan terbesar pada perdagangan hari ini, Selasa (20/2/2018).
Harga saham emiten bersandi IBFN ini memimpin pelemahan setelah ditutup melorot 13,59% atau 14 poin di Rp89 per lembar saham.
Mengekor di belakang saham IBFN adalah saham PT Argha Karya Prima Industry Tbk. (AKPI) yang berakhir melemah 12,20% atau 100 poin di level Rp720 per lembar saham.
Sementara itu, reli Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,39% atau 26,41 poin ke level 6.662,88, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,03% atau 2,06 poin di level 6.687,23.
Dari 572 saham yang diperdagangkan hari ini, sebanyak 160 saham menguat, 227 saham melemah, dan 185 saham stagnan. Adapun sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.625,74 – 6.693,47.
Berdasarkan data Bloomberg, tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona merah, didorong sektor industri dasar dengan pelemahan 1,38%, disusul sektor konsumer yang turun 1,19%.
Adapun sektor pertanian dan finansial menahan laju pelemahan IHSG lebih lanjut setelah ditutup menguat masing-masing 0,92% dan 0,75%.
Saham apa saja yang menjadi top losers dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini? Berikut rinciannya:
Kode | Harga (Rp) | (%) |
IBFN | 89 | -13,59 |
AKPI | 720 | -12,29 |
TRUS | 300 | -7,98 |
RELI | 398 | -6,13 |
BUKK | 1.690 | -6,11 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia, 2018