Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEKSI PENDAPATAN 2018: Kioson (KIOS) Bidik Pertumbuhan Tiga Digit

Emiten integrasi gerai daring (online) ke konsumen offline PT Kioson Komersial Indonesia Tbk. menargetkan pertumbuhan pendapatan penjualan melonjak tiga digit sepanjang 2018.
Dirut dan Co-Founder Kioson Jasin Halim (dari kanan), Komisaris dan Founder Kioson Roby Tan dan Direktur Keuangan Kioson Setiawan Parikesit Kencana berbincang usai acara Due Diligence Meeting dan Public Expose di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (7/9)./JIBI-Nurul Hidayat
Dirut dan Co-Founder Kioson Jasin Halim (dari kanan), Komisaris dan Founder Kioson Roby Tan dan Direktur Keuangan Kioson Setiawan Parikesit Kencana berbincang usai acara Due Diligence Meeting dan Public Expose di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (7/9)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten integrasi gerai daring (online) ke konsumen offline PT Kioson Komersial Indonesia Tbk. menargetkan pertumbuhan pendapatan penjualan melonjak triple digit sepanjang 2018.

Perseroan memastikan masih akan membukukan kerugian pada catatan kinerja tahun 2017 lalu, dan menargetkan mulai membukukan profit pada tahun ini. Dengan ditopang kenaikan mitra Kioson, perseroan optimistis pendapatan penjualan dapat menyentuh tiga digit.

Direktur Utama Kioson Komersial Indonesia Jasin Hasil mengungkapkan perseroan menargetkan dapat menambah 20.000 mitra Kioson pada 2018, menjadi total 50.000 mitra Kioson. Tambahan mitra akan berdampak besar pada pendapatan emiten dengan kode saham KIOS tersebut.

“Dengan menjadi 50.000 mitra itu kontribusi ke kioson bertambah cukup besar. Kalau ke konsolidasi, kontribusinya bisa lebih dari 10%. Untuk 2018 nilainya [penjualan] bisa jadi triple digit,” ungkap Jasin pada Bisnis.com, Selasa (13/2).

Jasin mengatakan kerugian yang masih harus ditanggung KIOS pada 2017 terutama disebabkan akuisisi perseroan pada PT Narindo Solusi Komunikasi dengan porsi kepemilikan saham 99%, yang ditempuh perseroan pada Oktober 2017.

Perseroan pun optimistis dengan bisnis pada tahun ini, dengan kondisi perekonomian yang kondusif. Sebagai emiten yang menjual produk dan layanan secara ritel, pertumbuhan KIOS sangat bergantung pada daya beli masyarakat.

Dalam materi public expose terakhir, KIOS menargetkan pendapatan penjualan sebesar Rp3,9 triliun pada 2018 atau naik 248,2% dari proyeksi penjualan pada 2017 yang yang sebesar Rp1,12 triliun.

Pada 2017, perseroan memproyeksi kerugian tipis sebesar Rp2 miliar, namun profit pada 2018 ditargetkan dapat melonjak hingga Rp27 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dara Aziliya
Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper