Bisnis.com, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memastikan tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) pegawainya seiring dengan akan dilaksanakan elektronifikasi pembayaran tol 100% pada akhir bulan ini.
Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengatakan, perseroan tidak akan melakukan PHK atas pengurangan petugas lapangan seiring dengan memakai elektronifikasi jalan tol tersebut. Pasalnya, pada saat yang sama, jumlah jalan tol yang dioperasikan perseroan bertambah double.
"Jadi saat ini kami mengoperasikan 625 km, dan dalam waktu dekat menjadi 1.260 km," ujarnya.
Adapun, jumlah pegawai Jasa Marga Grup sampai saat ini sekitar 9.900 orang.
Dia menjelaskan, walaupun nantinya akan ada elektronikfikasi sistem pembayaran tol, bukan berarti tidak membutuhkan petugas.
"Petugas di lapangan tetap dibutuhkan, lalu untuk petugas yang berlebih juga akan kami alihkan tugas ke tempat lain," ujarnya.
Desi menyebutkan, soalnya kami memang dalam posisi betul-betul ingin meningkatkan pelayanan.
Maksudnya, layanan untuk operasi maupun pemeliharaan jalan tol. Jadi, seluruh karyawan akan tetap tertampung dalam Jasa Marga Grup.