Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penguatan Dolar Tekan Harga Emas ke US$1.275

Harga emas tertekan oleh penguatan dolar AS seiring dengan melemahnya mata uang euro akibat sikap pelaku pasar yang mencerna efek referendum kemerdekaan Catalonia di Spanyol.
Harga emas berjangka naik di Divisi COMEX New York Mercantile Exchange./Antara
Harga emas berjangka naik di Divisi COMEX New York Mercantile Exchange./Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Harga emas tertekan oleh penguatan dolar AS seiring dengan melemahnya mata uang euro akibat sikap pelaku pasar yang mencerna efek referendum kemerdekaan Catalonia di Spanyol. 

Pada perdagangan Senin (2/10/2017) pukul 10.00 WIB, harga emas spot turun 4,75 poin atau 0,37% menuju US$1.275 per troy ounce. Dalam waktu yang sama, indeks dolar AS meningkat 0,254 poin atau 0,27% menjadi 93,330.

Monex Investindo Futures dalam publikasi riset hari ini menyampaikan, harga emas tertekan akibat penguatan dolar seiring dengan pelemahan mata uang euro. Pelaku pasar masih mencerna implikasi referendum kemerdekaan Catalonia di Spanyol bagi perekonomian Benua Biru.

 “Selama belum menembus ke atas resistan US$1280, emas memiliki potensi turun ke area US$1.264 per troy ounce,” papar Monex. 

Dalam sepekan ini, cukup banyak sentimen yang menjadi fokus investor seperti pidato Gubernur Janet Yellen pada Rabu (4/10/2017) dan  data tenaga kerja AS (non-farm payroll/ NFP) pada Jumat (6/10/2017).

Pada hari ini, harga emas kemungkinan besar melanjutkan penurunan jika data aktivitas manufaktur AS periode September 2017 dirilis lebih tinggi dari 57,9 dari bulan sebelumnya sebesar 58,8.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper