Bisnis.com, JAKARTA--PT Hartadinata Abadi mencetak laba tahun berjalan 2016 senilai Rp171,57 miliar, tumbuh 145% dari posisi Rp70,02 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Hartadinata adalah calon emiten yang bergerak di bidang industri manufaktur dan perdagangan perhiasan emas yang berdomisili di Bandung. Dalam prospektus yang diterbitkan, Selasa(9/5/2017), sebelum Hartadinata melakukan pelepasan saham umum perdana maka komposisi kepemilikan saham terdiri dari PT Terang Anugrah Abadi 96,07% dan Fendy Wijaya 3,93%.
Sementara itu, bila telah memperhitungkan pelepasan saham perdana sebanyak 30% maka komposisi kepemilikan saham bisa berubah menjadi 67,25% milik PT Terang Anugrah Abadi, Fendy Wijaya 2,75% dan masyarakat menjadi 30%.
Hartadinata memiliki 4 pabrik yakni tiga pabrik yang menghasilkan casting yakni pabrik Sukamenak 1 dan 2 serta pabrik Kopo Sayati, sedangkan pabrik Sapphire memproduksi kalung. Total kapasitas produksi keempat pabrik ini tiap bulan mencapai 2,5 juta gram.
Dari total kapasitas produksi itu, kapasitas yang terpakai setiap bulan mencapai 665.849 gram per bulan dengan tingkat utilitas 26,6%.