Bisnis.com, JAKARTA - PT Millenium Pharmacon International Tbk., yang bergerak di bidang perdagangan farmasi, memutuskan pembagian dividen tunai senilai Rp1,45 miliar.
Dalam paparan publik yang berlangsung pada Rabu (3/5/2017), emiten berkode saham SDPC itu memutuskan pembagian dividen yang setara Rp2 per lembar saham. Nilai dividen total setara dengan 13,11% dari laba bersih pada tahun lalu sebesar Rp11,1 miliar.
Direktur Utama SDPC Mohamad Muhazni bin Mukhtar mengakui besaran dividen tunai yang dibagikan itu menurun dibandingkan dengan tahun lalu. Akan tetapi, katanya, pada tahun ini perusahaan merencanakan ekspansi besar-besaran.
Baca Juga
“Tahun ini tetap bayar dividen, turun. Namun kami juga akan menjamin banyak ekspansi pada tahun ini,” katanya.
Pada tahun lalu, SDPC membukukan peningkan penjualan sebesar 15,37% dengan catatan pendapatan bersih Rp1,97 riliun dari Rp1,7 triliun pada 2015. Tetapi, tingkat pertumbuhan itu lebih rendah dibandingkan capaian 2015 dengan pertumbuhan pendapatan mencapai 18,77%.