Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi flat pada perdagangan Senin (3/4/2017).
Tim riset Samuel Sekuritas memaparkan bursa AS ditutup melemah pada Jumat lalu seiring memudarnya ekspektasi akan kebijakan pro-growth Trump. Setelah kegagalannya menggantikan Obamacare, investor semakin tidak yakin bahwa rencana penurunan pajak akan berhasil.
Di sisi ekonomi, consumer sentiment tercatat di bawah ekspektasi, sementara Chicago PMI tercatat sedikit melebihi ekspektasi.
Di dalam negeri, IHSG turun 0,44% ke posisi 5.568 pada Jumat lalu. Keputusan pemerintah untuk tidak menaikkan harga BBM golongan subsidi hingga Juni 2017 menjadi hal yang melegakan di tengah-tengah tekanan inflasi yang telah meningkat.
“Namun, penguatan indeks dolar AS akhir-akhir ini masih perlu diwaspadai. Melihat pergerakan bursa global dan EIDO, IHSG berpotensi untuk cenderung flat hari ini,” papar tim dalam riset.
Highlights
- Perbankan: Kredit masih lemah
- SMGR: Akan emisi obligasi Rp 3 triliun
- MAPI: Menambah empat gerai di Vietnam
- ASRI: Kinerja FY16 inline