Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (1/3/2017) bergerak flat seiring investor yang menanti pidato Trump.
Tim riset Samuel Sekuritas memaparkan bursa AS ditutup melemah pada perdagangan Selasa malam, seiring investor yang masih menunggu pidato pertama Presiden AS Donald Trump di depan Kongres mengenai rincian pemotongan pajak dan rencana belanja infrastruktur.
Tim menilai, ada peluang bahwa pidato Trump di kemudian hari bisa mengecewakan, sehingga memicu aksi jual. Adapun, untuk harga minyak mintah ditutup melemah setelah American Petroleum Institute melaporkan pada Selasa, stok minyak AS naik 2,5 barel pekan lalu dibandingkan pekan lalu.
Sementara itu, bursa APAC dibuka flat pada pembukaan pagi ini. Di dalam negeri, investor menunggu data inflasi yang dijadwalkan keluar hari ini dan diperkirakan akan menunjukkan peningkatan tajam.
“Hari ini IHSG diperkirakan bergerak flat sejalan dengan berlangsungnnya pidato trump, dan kami melihat investor masih wait and see menunggu kepastian,”papar tim dalam riset.
Highlights
- BNLI: Ada opsi merger
- TINS: Kinerja FY’16 diatas ekspektasi
- SIMP: Kinerja FY’16 diatas ekspektasi
- PPRO: Akan tambah 20ha lahan
- LSIP: Kinerja FY’16 diatas ekspektasi
- LPPF: Siapkan Rp450 miliar
- Tembaga: Pasar tembaga diprediksi deficit di tahun ini