Bisnis.com, JAKARTA - PT Tunas Ridean Tbk. atau TURI mencatatkan kinerja mengkilap pada tahun lalu.
Dikutip dari keterbukaan informasi, Senin (27/2/2017), kinerja Pendapatan bersih Grup untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2016 sebesar Rp12,5 trilyun, naik 23% dibanding tahun sebelumnya.
Laba yang diatribusikan kepada pemegang saham sebesar Rp551,7 milyar naik 90% dari tahun sebelumnya, sementara laba per saham juga mengalami kenaikan 90% menjadi Rp 99.
Laba Grup dari bisnis otomotif meningkat 162% menjadi Rp362,6 milyar. Pasar mobil nasional mengalami kenaikan sebesar 5% menjadi 1,1 juta unit, sementara penjualan mobil Grup naik 17% menjadi 50.990 unit.
Penjualan sepeda motor Grup, yang terutama berlokasi di Sumatra, stabil di 206.343 unit, dibandingkan dengan pasar motor nasional yang mengalami penurunan sebesar 8% menjadi 5,9 juta unit.
Laba divisi rental Tunas naik 386% menjadi Rp24,8 milyar, terutama disebabkan oleh peningkatan keuntungan atas penjualan mobil bekas sewa. Jumlah armada sedikit meningkat menjadi 7.730 unit.
Perusahaan asosiasi yang 49% sahamnya dimiliki Grup, Mandiri Tunas Finance, memberikan kontribusi laba sebesar Rp164,3 milyar, lebih tinggi 11% dari tahun lalu. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh pendapatan yang lebih tinggi dari pertumbuhan portofolio.
Jumlah pembiayaan baru meningkat sebesar 9% menjadi Rp18,6 triliun. Terakhir, nterim Dividen interim sebesar Rp10 per saham (2015: Rp4 per saham) telah dibayarkan pada Desember 2016.