Bisnis.com, JAKARTA- Harga emas menguat signifikan pada penutupan perdagangan Senin atau Selasa pagi WIB.
Harga emas Comex kontrak Februari ditutup menguat US$10,7 atau 0,89% ke US$ 1.215,6 per ounce.
Emas berjangka naik ke level tertinggi sejak November, di saat pasar gelisah dengan sinyal proteksionis Presiden AS Donald Trump.
Di samping itu, dolar yang melemah telah memacu permintaan untuk logam.
"Dolar AS telah melemah, ini positif untuk emas," kata Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas Toronto-Dominion Bank seperti dikutip Bloomberg, Selasa (24/1/2017).
Pada Senin, Trump menandatangani perintah menarik AS dari pakta perdagangan Trans-Pacific Partnership.
Dia juga diharapkan untuk menegosiasikan perjanjian perdagangan bebas dengan Amerika Utara.
"Dalam lingkungan seperti ini sangat tidak terduga, orang ingin membeli emas," kata Bob Takai, CEO dan Presiden Sumitomo Corp Global Research Co.
Harga emas Comex kontrak Februari
Tanggal | US$/ounce |
23 Januari
| 1.215,6 (+0,89%) |
20 Januari | 1.204,9 (+0,28%) |
19 Januari | 1.201,5 (-0,87%)
|
Sumber: Bloomberg, 2017