Bisnis.com, JAKARTA - PT Mandiri Sekuritas menilai netral saham PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) dengan target harga Rp700.
Selama sembilan bulan pertama 2016 SSIA membukukan laba bersih setelah pajak (NPAT) sebesar Rp118 miliar, berporsi hanya 53% dari prediksi satu tahun konsensus dan 41% dari perkiraan setahun Mandiri Sekuritas.
Ferdy Wan, analis Mandiri Sekuritas, mengatakan masih tetap berhati-hati terhadal perusahaan karena pendapatan prapenjualan (marketing sales) emiten yang tidak baik. Kondisi pasar properti yang masih cukup lemah
dan kompetisi yang kian ketat dari kontraktor swasta dan BUMN, Ferdy menilai kinerja anak usaha konstruksi SSIA, yaitu PT Nusa Raya Cipta Tbk. (NRCA), juga akan tetap lemah.
"Kami dapat menjadi positif pada divestasi jalan tol dan potensi pembentukan anak usaha patungan (JV) untuk lahan mereka di Karawang," tulisnya dalam riset yang terbit pada Jumat (2/12/2016).
Saat ini saham SSIAv ditransaksikan pada valuasi yang terdikson 70% terhadap nilai aset bersih (NAV) dan valuasi rasio harga saham per laba (PE ratio) 2017 sebesar 9,4 kali. "Kami masih tetap merekomendasikan netral dengan target harga Rp700," kata Ferdy.