Bisnis.com, JAKARTA- Obligasi dengan tenor 10 tahun FR 56, pada hari ini, Senin (28/11/2016) rebound setelah tertekan selama tujuh hari perdagangan (17-25 November).
Pada perdagangan hari ini, pukul 13.05 WIB, FR 56 menguat 0,02% ke 100,796, sementara itu yield turun 0,03% ke 8,252.
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division Indomitra Securities mengemukakan para pelaku pasar juga menanti pertemuan OPEC yang digelar Rabu, yang bertujuan pemangkasan produksi sehingga berimplikasi kepada harga minyak.
Tidak hanya itu saja, ujarnya, para pelaku pasar dan investor juga akan mencermati pidato yang di sampaikan oleh Presiden ECB Mario Draghi terhadap perkembangan ekonomi dan moneter, yang akan menjadi indikasi kepada perpanjangan stimulus moneter di bulan Desember nanti.
“Ditengah ketidakpastian global yang memberikan pengaruh kepada pasar obligasi, tentu kita harus melihat nilai nilai fundamental perkenomian yang di miliki Indonesia yang di harapkan bisa menjaditolak ukur dalam berinvestasi,” kata Nico dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (28/11/2016).
Pergerakan obligasi FR 56
Tanggal | Harga | Yield |
28 November (pk.13.05 WIB) | 100,796 (+0,02%) | 8,252 (-0,03%) |
25 November | 100,780 (-0,72%) | 8,254 (+1,34%) |
24 November | 101,513 (-1,02%) | 8,145 (+1,92%) |
Sumber: Bloomberg, 2016